"Tidak ada rasa takut. Tidak ada alasan untuk kami merasakan itu. Jerman tim yang solid, berpengalaman dan pertandingan ini akan menjadi kesenangan bagi kami," kata Deschamps saat konferensi pers di Rio de Janeiro pada Kamis, seperti dilansir AFP.

Tercatat, pertandingan ini akan menjadi laga kompetitif pertama sejak Jerman Barat mengalahkan Perancis 2-0 di semi-final piala dunia 1986, empat tahun setelahnya mereka menang lewat adu pinalti ketika kembali bertemu di grup yang sama di Spanyol.

Laga Jumat nanti di Maracana Stadium di Rio akan menjadi ajang bagi Perancis untuk membalas dendam. Walaupun demikian, Deschamps mengaku bahwa Jerman tim terkuat yang mereka hadapi di putaran final ini.

"Tidak ada beban pada kami, hanya kesenangan untuk bermain di perempat-final Piala Dunia. Kami punya halaman baru pada sejarah kami untuk ditulis dan kami berharap itu bagus."

"Jerman merupakan salah satu tim yang difavoritkan juara. Mereka juga terus melaju sampai putaran akhir."

Deschamps juga manambahkan, "Mereka solid dengan kemampuan luar biasa para pemain individunya yang bisa memaksakan pertandingan ke tim lawan," tambah Deschamps yang melewati Nigeria dengan kemenangan 2-0 di babak 16 besar, Senin.

"Saya menghargai Nigeria tetapi Jerman tim yang lebih baik. Kami harus tetap melakukan seperti apa yang telah kami lakukan tetapi kini tuntutannya lebih besar dan kami perlu melewati itu."