"Saat kita makan makanan manis di antara waktu makan, derajat keasaman mulut akan menurun drastis. Rongga mulut akan lebih sulit mengembalikan ke derajat keasamaan netral. Kondisi asam inilah yang membuat gigi rentan berlubang," ujar drg. Ratu Mirah Afifah GCClindDent., MDSc., di Jakarta, Rabu.
Dia menganjurkan, ketimbang mengonsumsi makanan manis, sebaiknya kita lebih banyak mengonsumsi buah-buahan, susu dan produk turunannya.
Bagaimana jika kita tidak bisa menghindari makan makanan manis di antara waktu makan?
"Langsung sikat gigi saja, setelah makan. Tetapi kalau makanan yang dimakan sangat asam sebaiknya tunggu setengah hingga satu jam, baru sikat gigi," kata drg Ratu. Dia mengatakan, sikat gigi bisa mengurangi risiko gigi berlubang sebanyak 50 persen.
Sering "Ngemil" Makanan Manis Berbahaya Bagi Ggi
Rabu, 25 Februari 2015 16:06 WIB
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Kemenkes Prioritaskan Kasus Kanker Payudara dan Serviks yang Banyak Diidap Perempuan
01 February 2017 14:42 WIB, 2017
Menkes: Konsumsi Buah Sayur Lokal Penting dalam Mewujudkan Gizi Seimbang
25 January 2017 15:32 WIB, 2017
Menko PMK Akui Layanan BPJS Kesehatan lebih Maju dibanding awal 2014
25 January 2017 12:32 WIB, 2017
Penelitian: Orang yang tinggal dekat Jalan Raya Berisiko Mengidap Demensia
05 January 2017 11:08 WIB, 2017
Presiden Minta Bayi yang masih dalam Kandungan Penting diberi Protein dan Gizi Cukup
05 December 2016 16:26 WIB, 2016