Penari Bollywood India Tampil di Prambanan
Rabu, 11 Maret 2015 11:27 WIB
Ilistrasi-Yogyakarta ari Klasik India seorang penari menampilkan tarian klasik india berjudul "Kathak" dalam kegiatan bertajuk "Slice of India di UGM", di Gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjosoemantri UGM Yogyakarta, Rabu (9/11). Pementasan tari,
"Para penari international dari India itu akan memeriahkan Open Air Theater Ramayana Prambanan pada Jumat, 13 Maret 2015 dalam acara pementasan Indian Folk Dance Group 'Phoolon Ki Holi' (Holi With Flower)," kata Direktur Operasi PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Retno Hardiasiwi, di Magelang, Rabu.
Ia mengatakan acara ini merupakan kerja sama antara PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko dengan Kedutaan Besar India.
Menurut dia, penyelenggaraan acara ini sangat positif karena bersifat edukatif.
"Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan India kepada masyarakat Indonesia serta memberikan nilai edukasi kepada masyarakat yang berbasis pada kebudayaan dan pariwisata, khususnya dalam hal budaya dan seni," katanya.
Ia mengatakan sebagai tarian ritual suci dengan menggunakan taburan ratusan bunga sebagai persembahan kepada para dewata, Phoolon Ki Holi akan menjadi puncak penampilan setelah diawali oleh Tarian Mayur Nritya (Tari Merak) dan Tarian Pethilan Ramayana Prambanan yang sebelumnya ditampilkan dalam Festival Ramayana International di India.
Rangkaian pementasan Indian Folk Dance Group "PHOOLON KI HOLI" berlangsung pada pukul 19.30 hingga 21.30 WIB.
Ia mengatakan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko selaku penyelenggara berharap pementasan ini dapat semakin mempererat hubungan yang telah terjalin baik antara Indonesia dengan India.
Selain itu, katanya, pementasan ini dapat memperlihatkan kedekatan nilai-nilai budaya Indonesia dan India sebagaimana diabadikan dalam bentuk dan relief Candi Prambanan. Catatan sejarah membuktikan kedekatan antara India dengan Indonesia.
Ke depan, katanya, sinergi kebudayaan diharapkan akan semakin mempererat hubungan tersebut dan membuka kemungkinan kerja sama yang lain khususnya di bidang seni, budaya, edukasi, dan Wisata.
"Pementasan ini semakin memperkuat citra panggung Open Air Ramayana sebagai panggung untuk pentas-pentas internasional setelah dua tahun lalu pernah menjadi tuan rumah Festival International Ramayana," katanya.
Menurut dia, pementasan ini juga merupakan perwujudan dari nilai utama Candi Prambanan sebagai World Heritage Property, yaitu harmoni. Pementasan Indian Folk Dance Group "Phoolon Ki Holi" ini terbuka dan dapat dinikmati oleh masyarakat luas.
Ia menyebutkan tiket dengan harga Rp75.000 untuk umum dan Rp50.000 untuk pelajar dapat diperoleh pada ticket box di hari pementasan atau menghubungi Agus Susanto (085729025448), Ririn (087839123788), dan Sunardi (08170426908).
Ia mengatakan acara ini merupakan kerja sama antara PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko dengan Kedutaan Besar India.
Menurut dia, penyelenggaraan acara ini sangat positif karena bersifat edukatif.
"Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan India kepada masyarakat Indonesia serta memberikan nilai edukasi kepada masyarakat yang berbasis pada kebudayaan dan pariwisata, khususnya dalam hal budaya dan seni," katanya.
Ia mengatakan sebagai tarian ritual suci dengan menggunakan taburan ratusan bunga sebagai persembahan kepada para dewata, Phoolon Ki Holi akan menjadi puncak penampilan setelah diawali oleh Tarian Mayur Nritya (Tari Merak) dan Tarian Pethilan Ramayana Prambanan yang sebelumnya ditampilkan dalam Festival Ramayana International di India.
Rangkaian pementasan Indian Folk Dance Group "PHOOLON KI HOLI" berlangsung pada pukul 19.30 hingga 21.30 WIB.
Ia mengatakan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko selaku penyelenggara berharap pementasan ini dapat semakin mempererat hubungan yang telah terjalin baik antara Indonesia dengan India.
Selain itu, katanya, pementasan ini dapat memperlihatkan kedekatan nilai-nilai budaya Indonesia dan India sebagaimana diabadikan dalam bentuk dan relief Candi Prambanan. Catatan sejarah membuktikan kedekatan antara India dengan Indonesia.
Ke depan, katanya, sinergi kebudayaan diharapkan akan semakin mempererat hubungan tersebut dan membuka kemungkinan kerja sama yang lain khususnya di bidang seni, budaya, edukasi, dan Wisata.
"Pementasan ini semakin memperkuat citra panggung Open Air Ramayana sebagai panggung untuk pentas-pentas internasional setelah dua tahun lalu pernah menjadi tuan rumah Festival International Ramayana," katanya.
Menurut dia, pementasan ini juga merupakan perwujudan dari nilai utama Candi Prambanan sebagai World Heritage Property, yaitu harmoni. Pementasan Indian Folk Dance Group "Phoolon Ki Holi" ini terbuka dan dapat dinikmati oleh masyarakat luas.
Ia menyebutkan tiket dengan harga Rp75.000 untuk umum dan Rp50.000 untuk pelajar dapat diperoleh pada ticket box di hari pementasan atau menghubungi Agus Susanto (085729025448), Ririn (087839123788), dan Sunardi (08170426908).
Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Gara-gara bunuh hewan, bintang Bollywood Salman Khan dipenjara 5 tahun
06 April 2018 11:15 WIB, 2018
Terpopuler - Alfamart
Lihat Juga
Perayaan Tahun Baru, Pengunjung Objek Wisata Tawangmangu Pesta Kembang Api
01 January 2017 8:32 WIB, 2017
Sambut Tahun Baru, Boyolali Gelar Pertunjukan di 22 Titik Termasuk Godbless
29 December 2016 13:55 WIB, 2016