Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Djihartono membenarkan peristiwa yang menewaskan pelajar SMK yang berasal dari Karanglo, Gemah, Kecamatan Pedurungan, Semarang itu.

"Dia korban pengeroyokan," katanya.

Informasi yang dihimpun, saat kejadian korban melintas di Jalan Soekarno-Hatta Semarang bersama tiga rekannya menggunakan dua sepeda motor.

Saat melintas di sekitar sisi timur perumahan Puri Asri, korban dan teman-temannya diteriaki dan dilempari batu hingga terjatuh oleh sekelompok orang.

Setelah terjatuh, mereka dipukuli menggunakan kayu, batu, serta bambu.

Polisi yang datang setelah memperoleh laporan mendapati korban dalam keadaan tidak berdaya dan bersimbah darah.

Sementara itu, salah satu rekan korban yang belum diketahui identitasnya dalam keadaan kritis di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.

Dari hasil visum, diketahui korban Aji tewas akibat pukulan benda tumpul di bagian kepala.

Djihartono menambahkan sejumlah saksi dimintai keterangan terkait peristiwa itu.

Selain itu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti batu, kayu, bambu, serta sebatang besai yang diduga dipakai para pelaku.