Kasus Doping Lee Chong Wei Diputuskan Tiga Pekan Lagi
Minggu, 12 April 2015 13:40 WIB
Pebulutangkis Malaysia Lee Chong Wei (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
"Tidak banyak yang bisa saya bagi karena keputusannya belum dibuat. Panel akan memutuskan. Mereka mengatakan bahwa mungkin akan membutuhkan waktu maksimal tiga pekan. Bisa juga lebih awal...," kata mantan pebulu tangkis nomor satu dunia Lee Chong Wei kepada thestar.com, Minggu.
Lee Chong Wei yang peringkatnya sekarang turun ke urutan 17 dunia, mengaku puas dengan hasil kerja tim pengacaranya yang dipimpin Mike Morgan dalam sidang yang BWF di Amsterdam, Sabtu (11/4).
Selama menunggu keputusan, peraih medali perak Olimpiade Beijing (2008) dan London (2012) itu mengatakan akan kembali berlatih.
"Tidak banyak yang bisa saya lakukan selain menunggu. Saya hanya akan kembali dan melanjutkan berlatih," katanya.
Lee dinyatakan positif mengkonsumsi dexamethasone saat menjalani tes doping pada Kejuaraan Dunia tahun lalu.
Pada 11 November 2014, BWF menyatakan untuk sementara Lee dilarang bertanding karena melanggar regulasi anti doping. Namun jika dinyatakan bersalah, ia bisa dijatuhi skorsing hingga dua tahun.
Lee Chong Wei yang peringkatnya sekarang turun ke urutan 17 dunia, mengaku puas dengan hasil kerja tim pengacaranya yang dipimpin Mike Morgan dalam sidang yang BWF di Amsterdam, Sabtu (11/4).
Selama menunggu keputusan, peraih medali perak Olimpiade Beijing (2008) dan London (2012) itu mengatakan akan kembali berlatih.
"Tidak banyak yang bisa saya lakukan selain menunggu. Saya hanya akan kembali dan melanjutkan berlatih," katanya.
Lee dinyatakan positif mengkonsumsi dexamethasone saat menjalani tes doping pada Kejuaraan Dunia tahun lalu.
Pada 11 November 2014, BWF menyatakan untuk sementara Lee dilarang bertanding karena melanggar regulasi anti doping. Namun jika dinyatakan bersalah, ia bisa dijatuhi skorsing hingga dua tahun.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Sanksi WADA segera dicabut, awal Februari Merah Putih kembali berkibar
17 January 2022 15:20 WIB, 2022
Indonesia bakal miliki laboratorium doping di RSO Soeharso Surakarta
19 December 2020 3:58 WIB, 2020
Terpopuler - Bulu Tangkis
Lihat Juga
Kalahkan Malaysia, Indonesia Raih Emas Ganda Campuran di Olimpiade 2016
18 August 2016 7:01 WIB, 2016