Jokowi Kaget Harga Beras di Merauke Hanya Rp6.500/Kg
Senin, 11 Mei 2015 10:12 WIB
Presiden Joko Widodo dikalungi tas noken khas Papua setelah melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) untuk fasilitas PON 2020 di Jayapura, Papua (ANTARA/Hafidz Mubarak A)
"Saya minta Bulog segera membeli beras dari petani sehingga harganya tidak semurah itu," kata Jokowi saat berdialog dengan petani dalam panen raya di Wapeko, Distrik Kurik, Merauke, kemarin.
Dia mengatakan, seharusnya harga beli dari masyarakat tidak semurah itu sehingga minat petani menanam padi pun tinggi.
"Saya akan bicara denga bulog sehingga dapat memotong mekanisme yang selama ini dialami para petani sehingga mereka mendapat harga yang layak," tegas Presiden Jokowi.
Menurutnya, ke depan pihaknya akan menerapkan mekanisme pertanian modern di Merauke sehingga memudahkan petani dan meningkatkan produksi.
Dua tahun mendatang, Merauke akan menjadi lumbung nasional karena padi akan ditanam pada lahan seluas 1,2 juta, kata Jokowi seraya menambahkan pengolahannya akan menggunakan sistem pengolahan modern.
Oleh karena itu, dia berharap dukungan semua pihak, baik itu petani maupun Pemda mengingat pola yang akan dilakukan adalah melibatkan BUMN dan pengusaha.
Pemerintah sendiri akan menyiapkan pembangunan drainase dan sumur sehingga para petani dapat panen tiga kali setahun, harap Presiden Jokowi.
Sementara itu, Agustinus Basik mengaku selama ini menjual beras ke pengumpul beras dengan harga Rp6.300/kg hingga 6.900/kg, padahal harga pada Bulog mencapai Rp7.300/ kg.
"Kami berharap petani dapat harga yang pantas karena biaya produksi cukup tinggi," kata Agustinus Basik.
Dia mengatakan, seharusnya harga beli dari masyarakat tidak semurah itu sehingga minat petani menanam padi pun tinggi.
"Saya akan bicara denga bulog sehingga dapat memotong mekanisme yang selama ini dialami para petani sehingga mereka mendapat harga yang layak," tegas Presiden Jokowi.
Menurutnya, ke depan pihaknya akan menerapkan mekanisme pertanian modern di Merauke sehingga memudahkan petani dan meningkatkan produksi.
Dua tahun mendatang, Merauke akan menjadi lumbung nasional karena padi akan ditanam pada lahan seluas 1,2 juta, kata Jokowi seraya menambahkan pengolahannya akan menggunakan sistem pengolahan modern.
Oleh karena itu, dia berharap dukungan semua pihak, baik itu petani maupun Pemda mengingat pola yang akan dilakukan adalah melibatkan BUMN dan pengusaha.
Pemerintah sendiri akan menyiapkan pembangunan drainase dan sumur sehingga para petani dapat panen tiga kali setahun, harap Presiden Jokowi.
Sementara itu, Agustinus Basik mengaku selama ini menjual beras ke pengumpul beras dengan harga Rp6.300/kg hingga 6.900/kg, padahal harga pada Bulog mencapai Rp7.300/ kg.
"Kami berharap petani dapat harga yang pantas karena biaya produksi cukup tinggi," kata Agustinus Basik.
Pewarta : Evarukdijati
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Klopp tak kaget akan perubahan yang diciptakan Mourinho di Tottenham
16 December 2020 6:47 WIB, 2020
Pangeran Harry-Meghan mundur dari Kerajaan Inggris, Ratu Elizabeth kaget
09 January 2020 9:08 WIB, 2020
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017