Siap-Siap stress, Antrean Kendaraan Menuju Puncak Capai 14 Km
Kamis, 24 Desember 2015 15:39 WIB
Ilustasi. Polisi Lalu-lintas Kabupaten Bogor mengatur kendaraan yang terjebak kemacetan menuju puncak di pertigaan , Gadog, Bogor, Jabar, Sabtu (18/7). (ANTARA FOTO/Jafkhairi/ed/ama/15)
Menurut Kepala Urusan Pembinaan dan Operasi (KBO) Satlantas Polres Bogor, Anaga Budiharso antrean kendaraan yang hendak ke Puncak telah terjadi mulai pukul 05.30 WIB.
"Antrean makin padat hingga pukul 11.00 WIB ekor kendaraan sudah sampai Sentul Utara, sekitar 14 km dari Gadog," katanya saat ditemui di Pos PAM Gadog.
Menurutnya, kepadatan arus lalu lintas di Jalur Puncak tahun ini lebih ramai dibanding tahun lalu. Pada tanggal yang sama tahun 2014 tercatat jumlah kendaraan yang bergerak keluar tol menuju Puncak dan Sukabumi sebanyak 32.011 kendaraan.
"Tahun ini jauh lebih padat dari tahun sebelumnya, mungkin karena libur panjang, ditambah lagi ada pengalihan kendaraan yang mau menuju Bandung karena ada kemacetan juga di Cikampek," katanya.
Dikatakannya, upaya pengaturan arus telah dilakukan dengan memberlakukan sistem buka tutup pada pagi hari sekitar pukul 07.00 - 08.00 WIB secara bergantian dari arah Jakarta menuju Puncak atau sebaliknya.
Hingga pukul 11.00 WIB petugas baru dapat memberlakukan sistem satu arah dari Jakarta menuju Puncak, setelah berhasil mengurangi kepadatan di jalur Puncak dan menahan arus dari Cianjur menuju Bogor.
"Sistem satu arah baru kita berlakukan pukul 11.00 WIB, rencana sampai pukul 13.30 jalur Puncak kembali kita tutup dengan memprioritaskan kendaraan turun dari Cianjur menuju Bogor," katanya.
Dikatakannya, kemacetan di jalur Puncak, karena ruas jalan tidak bisa menampung jumlah kendaraan yang melintas di kawasan tersebut. Selain itu, aktivitas masyarakat yang ingin berwisata dan adanya perbaikan jalan di Gunung Mas.
"Jumlah kendaraan cukup padat dari dua arah, ditambah ada pengerjaan jalan di sekitar Gunung Mas, ada antrean sehingga arus sedikit terhambat," kata Anaga.
"Antrean makin padat hingga pukul 11.00 WIB ekor kendaraan sudah sampai Sentul Utara, sekitar 14 km dari Gadog," katanya saat ditemui di Pos PAM Gadog.
Menurutnya, kepadatan arus lalu lintas di Jalur Puncak tahun ini lebih ramai dibanding tahun lalu. Pada tanggal yang sama tahun 2014 tercatat jumlah kendaraan yang bergerak keluar tol menuju Puncak dan Sukabumi sebanyak 32.011 kendaraan.
"Tahun ini jauh lebih padat dari tahun sebelumnya, mungkin karena libur panjang, ditambah lagi ada pengalihan kendaraan yang mau menuju Bandung karena ada kemacetan juga di Cikampek," katanya.
Dikatakannya, upaya pengaturan arus telah dilakukan dengan memberlakukan sistem buka tutup pada pagi hari sekitar pukul 07.00 - 08.00 WIB secara bergantian dari arah Jakarta menuju Puncak atau sebaliknya.
Hingga pukul 11.00 WIB petugas baru dapat memberlakukan sistem satu arah dari Jakarta menuju Puncak, setelah berhasil mengurangi kepadatan di jalur Puncak dan menahan arus dari Cianjur menuju Bogor.
"Sistem satu arah baru kita berlakukan pukul 11.00 WIB, rencana sampai pukul 13.30 jalur Puncak kembali kita tutup dengan memprioritaskan kendaraan turun dari Cianjur menuju Bogor," katanya.
Dikatakannya, kemacetan di jalur Puncak, karena ruas jalan tidak bisa menampung jumlah kendaraan yang melintas di kawasan tersebut. Selain itu, aktivitas masyarakat yang ingin berwisata dan adanya perbaikan jalan di Gunung Mas.
"Jumlah kendaraan cukup padat dari dua arah, ditambah ada pengerjaan jalan di sekitar Gunung Mas, ada antrean sehingga arus sedikit terhambat," kata Anaga.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Psikolog : Penggunaan Gatget Berlebihan Memicu Stress dan Kekerasan Dunia Maya
17 November 2014 11:15 WIB, 2014
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017