Magelang, Antara Jateng - Pengujung Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, membludak pada hari libur nasional Kenaikan Isa Al Masih dan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW pada 5-8 Mei 2016.

"Mulai Kamis (5/5) kemarin terjadi peningkatan pengunjung yang sangat signifikan dibanding hari-hari biasa," kata Kepala Divisi Administrasi dan Keuangan Taman Wisata Candi Borobudur, Aryono Hendro Maliyanto di Magelang, Jumat.

Ia menuturkan pada hari-hari biasa pengunjung Candi Borobudur berkisar 3.000 hingga 5.000 orang dan pada Sabtu dan Minggu antara 10.000 hingga 15.000 pengunjung.

Ia memprediksi pengunjung hari ini bisa meningkat lagi menjadi 30.000 orang dan pada Sabtu (7/5) diprediksi mencapai sekitar 40.000 pengunjung.

Ia mengatakan peningkatan jumlah pengunjung karena ada libur panjang, yakni Kamis hingga Minggu (8/5).

"Puncak kunjungan kami prediksi hari Sabtu, karena pada hari Minggu mereka sudah perjalanan pulang ke kota masing-masing," katanya.

Ia mengatakan pada libur empat hari tersebut tidak ada penambahan fasilitas di Taman Wisata Candi Borobudur, namun berupaya mengoptimalkan layanan pada pengunjung.

"Pada liburan ini kami fokuskan pada pelayanan. Jadi pelayanan kami siapkan semua, termasuk jalur pengunjung yang lebih pendek dari jalur sebelumnya," katanya.

Sebelum sentra kerajinan dan makanan Borobudur (SKMB) dibangun pasca kebakaran, katanya pengunjung harus menempuh jalur sepanjang 1.300 meter dari tempat parkir hingga pintu keluar. Namun sekarang sudah banyak terpotong, sehingga panjang jalur yang harus ditempuh tinggal 600 meter.

Berdasarkan pantauan tingginya jumlah pengunjung membuat tempat parkir di kompleks Taman Wisata Candi Borobudur tidak mampu menampung kendaraan. Para pengunjung harus memarkir kendaraannya di kantong-kantong parkir yang diselenggarakan oleh masyarakat di sekitar Candi Borobudur.