Jimny LJ-80Q Canvas Ini dari Mahar Pernikahan jadi Pajangan Suzuki
Minggu, 21 Agustus 2016 15:29 WIB
Fajar Kurniawan berpose dengan Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas yang dipajang di anjungan Suzuki dalam pameran Gaikindo, ICE BSD City, Tangerang, 11-21 Agustus 2016. (ANTARA News/Gilang Galiartha)
Tangerang, Antara Jateng - Ada pemandangan berbeda di anjungan agen tunggal pemegang merek Suzuki di Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), dalam pameran Gaikindo di ICE BSD City, Tangerang, 11-21 Agustus 2016, yakni kehadiran sebuah Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas.
Mobil keluaran 1981 itu adalah milik Fajar Kurniawan, salah satu anggota komunitas Suzuki Jip Indonesia dari Semarang, yang usut punya usut adalah mobil mahar pernikahan yang diprasyaratkan oleh mertuanya pada 2012 lalu.
"Jadi sebetulnya mobil itu adalah mobil istri saya, mobil pertama yang dibelikan mertua saya untuk istri saya dulu. Waktu saya menyampaikan niat melamar istri saya, calon mertua saya meminta maharnya adalah saya merestorasi mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas itu," kata pria yang akrab disapa Wawan itu di sela pameran.
Maka berjibakulah Wawan, yang di Semarang memiliki usaha bengkel dan jasa cuci mobil-mobil offroad itu, untuk merestorasi mobil tersebut hingga memakan waktu tak kurang dari 4,5 bulan lamanya. Setelah berhasil maka tercapailah pula upaya Wawan memperistri perempuan pujaan hati yang dikenalnya berkat kesamaan hobi terhadap Suzuki Jimny itu.
Oleh karena itu, meski mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas miliknya itu tak jarang mendatangkan tawaran dari kalangan sesama pehobi, Wawan bertekad tak akan pernah menjualnya.
"Saya tidak akan jual, kalau saya jual bisa cerai kali ya," tutur Wawn separuh berkelakar.
Wawan mengaku tak menghitung berapa banyak biayanya untuk merestorasi mobil tersebut, namun menyebutkan bahwa pengerjaan lantai mobil menjadi tahap yang paling lama dilakoninya, sebab ia kesulitan mencari contoh lantai mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas yang valid hingga memakan waktu dua pekan.
Selain unit yang diboyong ke Jakarta untuk dipajang di anjungan Suzuki, Wawan masih memiliki satu unit Jimny LJ-80 yang dikoleksinya.
Kecintaan Wawan terhadap Jimny bahkan mewujud hingga ia menamai anaknya dengan nama Jimny.
"Saya sampai kasih nama anak saya Jimny. Harapannya supaya anak saya tangguh, lincah, berguna buat siapa saja dan tentu saja irit, seperti Jimny," kata Wawan.
"Sepanjang pengalaman saya memilikinya, Jimny tidak pernah menyulitkan saya," ujarnya menambahkan.
Selain Jimny LJ-80Q Canvas milik Wawan, Suzuki juga memajang model teranyar lini tersebut Jimny Wide yang telah dijual global dan bakal masuk ke pasar Indonesia meski pihak SIS bersikeras untuk menyimpan rapat-rapat tanggal pasti peluncurannya.
Mobil keluaran 1981 itu adalah milik Fajar Kurniawan, salah satu anggota komunitas Suzuki Jip Indonesia dari Semarang, yang usut punya usut adalah mobil mahar pernikahan yang diprasyaratkan oleh mertuanya pada 2012 lalu.
"Jadi sebetulnya mobil itu adalah mobil istri saya, mobil pertama yang dibelikan mertua saya untuk istri saya dulu. Waktu saya menyampaikan niat melamar istri saya, calon mertua saya meminta maharnya adalah saya merestorasi mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas itu," kata pria yang akrab disapa Wawan itu di sela pameran.
Maka berjibakulah Wawan, yang di Semarang memiliki usaha bengkel dan jasa cuci mobil-mobil offroad itu, untuk merestorasi mobil tersebut hingga memakan waktu tak kurang dari 4,5 bulan lamanya. Setelah berhasil maka tercapailah pula upaya Wawan memperistri perempuan pujaan hati yang dikenalnya berkat kesamaan hobi terhadap Suzuki Jimny itu.
Oleh karena itu, meski mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas miliknya itu tak jarang mendatangkan tawaran dari kalangan sesama pehobi, Wawan bertekad tak akan pernah menjualnya.
"Saya tidak akan jual, kalau saya jual bisa cerai kali ya," tutur Wawn separuh berkelakar.
Wawan mengaku tak menghitung berapa banyak biayanya untuk merestorasi mobil tersebut, namun menyebutkan bahwa pengerjaan lantai mobil menjadi tahap yang paling lama dilakoninya, sebab ia kesulitan mencari contoh lantai mobil Suzuki Jimny LJ-80Q Canvas yang valid hingga memakan waktu dua pekan.
Selain unit yang diboyong ke Jakarta untuk dipajang di anjungan Suzuki, Wawan masih memiliki satu unit Jimny LJ-80 yang dikoleksinya.
Kecintaan Wawan terhadap Jimny bahkan mewujud hingga ia menamai anaknya dengan nama Jimny.
"Saya sampai kasih nama anak saya Jimny. Harapannya supaya anak saya tangguh, lincah, berguna buat siapa saja dan tentu saja irit, seperti Jimny," kata Wawan.
"Sepanjang pengalaman saya memilikinya, Jimny tidak pernah menyulitkan saya," ujarnya menambahkan.
Selain Jimny LJ-80Q Canvas milik Wawan, Suzuki juga memajang model teranyar lini tersebut Jimny Wide yang telah dijual global dan bakal masuk ke pasar Indonesia meski pihak SIS bersikeras untuk menyimpan rapat-rapat tanggal pasti peluncurannya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017
Terpopuler - OTOMOTIF
Lihat Juga
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017