Presiden Jokowi pun Berkomentar Soal "Om Telolet Om"
Jumat, 23 Desember 2016 12:45 WIB
Presiden Joko Widodo. (ANTARA /Puspa Perwitasari)
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun ikut berkomentar soal fenomena "Om Telolet Om", lontaran kalimat anak-anak untuk meminta sopir bus membunyikan klakson yang kemudian menjadi perbincangan di dunia maya.
"Ya ini kekuatan dan potensi media sosial yang kita lihat dan yaitu sebuah kesederhanaan, sebuah kesenangan, sebuah kebahagiaan dari rakyat untuk memperoleh sebuah hiburan atau sebuah hobi, saya kira sangat bagus sekali," katanya usai menghadiri deklarasi pemagangan nasional di KIIC, Karawang, Jawa Barat, Jumat.
Presiden melihat fenomena itu sebagai bagian cara unik warga untuk bersenang-senang atau mendapat hiburan.
Namun dia menegaskan harus adanya batas-batas yang tak boleh dilanggar dalam mencari hiburan semacam itu supaya tidak sampai membahayakan keselamatan warga.
"Ya pasti ada batas-batasnya, masa bus baru berjalan dicegat di tengah jalan gini, ya kan hal-hal seperti itu yang dilarang yang seperti itu," katanya.
"Ya ini kekuatan dan potensi media sosial yang kita lihat dan yaitu sebuah kesederhanaan, sebuah kesenangan, sebuah kebahagiaan dari rakyat untuk memperoleh sebuah hiburan atau sebuah hobi, saya kira sangat bagus sekali," katanya usai menghadiri deklarasi pemagangan nasional di KIIC, Karawang, Jawa Barat, Jumat.
Presiden melihat fenomena itu sebagai bagian cara unik warga untuk bersenang-senang atau mendapat hiburan.
Namun dia menegaskan harus adanya batas-batas yang tak boleh dilanggar dalam mencari hiburan semacam itu supaya tidak sampai membahayakan keselamatan warga.
"Ya pasti ada batas-batasnya, masa bus baru berjalan dicegat di tengah jalan gini, ya kan hal-hal seperti itu yang dilarang yang seperti itu," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017