Masuk Timnas, PSSI Segera Naturalisasi Enam Pemain di Luar Negeri
Senin, 13 Februari 2017 6:51 WIB
Dokumentasi--Program Kerja Timnas Indonesia. Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla (tengah) berjabat tangan dengan Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafrie (kanan) dan Pelatih Timnas U-16 Fakhri Husaini (kiri) di sela-sela konferensi pers di Kantor PSSI, Jaka
Padang, ANTARA JATENG - Anggota Komite Eksekutif (EXCO) PSSI Refrizal mengatakan pihaknya akan segera mendata dan kemudian menaturalisasi lima hingga enam pemain keturunan Indonesia bermain di luar negeri yang dipersiapkan masuk tim nasional.
"Saat ini baru satu pemain yang masih diproses, lainnya akan diupayakan dalam waktu dekat" katanya saat pembukaan turnamen sepak bola Minangkabau Cup di Padang, Minggu.
Ia mengatakan satu nama tersebut yakni, pemain tengah Ajax Amsterdam junior Ezra Walian, yang saat ini proses naturalisasinya ini masih berada di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Sedangkan beberapa nama ada di Spanyol, Qatar, dan Italia, salah satunya kiper Juventus Emil Mulyadi.
Bagi PSSI naturalisasi merupakan salah satu cara instan untuk mendatangkan gelar di dunia sepakbola.
"Saat ini kami memang selektif dalam melakukan naturalisasi, karena hanya pemain yang dinilai bisa berprestasi dan membanggakan Indonesia yang akan kami proses," ujarnya.
Ia menjelaskan proses naturalisasi ini lebih difokuskan kepada pemain usia muda.
"Kami memang sengaja membidik pemain-pemain muda, karena mereka lebih banyak kesempatan bermain," katanya.
Ia melanjutkan pemain-pemain muda ini harus mempunyai standar kelas dunia, seperti Eropa.
"Tidak hanya pemain yang dipersiapkan, namun pelatih untuk timnas U-19 harus lebih diperhatikan," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya ingin yang terbaik dalam membimbing pemain muda ini, alasan inilah PSSI kembali mengangkat Indra Syafri yang dinilai berhasil menemukan bakat muda timnas.
"Saat ini baru satu pemain yang masih diproses, lainnya akan diupayakan dalam waktu dekat" katanya saat pembukaan turnamen sepak bola Minangkabau Cup di Padang, Minggu.
Ia mengatakan satu nama tersebut yakni, pemain tengah Ajax Amsterdam junior Ezra Walian, yang saat ini proses naturalisasinya ini masih berada di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Sedangkan beberapa nama ada di Spanyol, Qatar, dan Italia, salah satunya kiper Juventus Emil Mulyadi.
Bagi PSSI naturalisasi merupakan salah satu cara instan untuk mendatangkan gelar di dunia sepakbola.
"Saat ini kami memang selektif dalam melakukan naturalisasi, karena hanya pemain yang dinilai bisa berprestasi dan membanggakan Indonesia yang akan kami proses," ujarnya.
Ia menjelaskan proses naturalisasi ini lebih difokuskan kepada pemain usia muda.
"Kami memang sengaja membidik pemain-pemain muda, karena mereka lebih banyak kesempatan bermain," katanya.
Ia melanjutkan pemain-pemain muda ini harus mempunyai standar kelas dunia, seperti Eropa.
"Tidak hanya pemain yang dipersiapkan, namun pelatih untuk timnas U-19 harus lebih diperhatikan," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya ingin yang terbaik dalam membimbing pemain muda ini, alasan inilah PSSI kembali mengangkat Indra Syafri yang dinilai berhasil menemukan bakat muda timnas.
Pewarta : MR Denya
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Daftar nama pemain timnas hadapi Jepang dan Arab Saudi, Sayuri bersaudara kembali dipanggil
13 November 2024 12:18 WIB