Menlu Iran: AS Mungkin Peras Arab Saudi
Senin, 22 Mei 2017 14:35 WIB
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (ANTARA FOTO/OIC-ES2016/Panca Syurkani/pras/par/16.)
Teheran, ANTARA JATENG - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif
berkicau di akun Twitter-nya bahwa Amerika Serikat mungkin "memeras"
Arab Saudi sebesar 480 miliar dolar AS.
Kicauan pada Minggu (21/5) itu disampaikan Zarif setelah Washington menandatangani serangkaian perjanjian bisnis besar dengan rival Teluk Teheran.
"Iran --- usai pemilihan umum yang nyata -- diserang oleh @POTUS (akun Twitter Presiden Trump) di benteng demokrasi dan modernisasi. Itu kebijakan luar negeri atau pemerasan 480 miliar dolar Amerika terhadap Kerajaan Arab Saudi?" tulis Zarif.
Pernyataan tersebut merupakan respon pertama Iran mengenai kunjungan Trump ke Arab Saudi.
Tudingan tersebut juga dilontarkan setelah Hassan Rouhani kembali terpilih sebagai presiden Iran untuk masa jabatan kedua, demikian seperti dilansir Kantor Berita AFP.
Kicauan pada Minggu (21/5) itu disampaikan Zarif setelah Washington menandatangani serangkaian perjanjian bisnis besar dengan rival Teluk Teheran.
"Iran --- usai pemilihan umum yang nyata -- diserang oleh @POTUS (akun Twitter Presiden Trump) di benteng demokrasi dan modernisasi. Itu kebijakan luar negeri atau pemerasan 480 miliar dolar Amerika terhadap Kerajaan Arab Saudi?" tulis Zarif.
Pernyataan tersebut merupakan respon pertama Iran mengenai kunjungan Trump ke Arab Saudi.
Tudingan tersebut juga dilontarkan setelah Hassan Rouhani kembali terpilih sebagai presiden Iran untuk masa jabatan kedua, demikian seperti dilansir Kantor Berita AFP.
Pewarta : Antaranews
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Spesifikasi helikopter yang ditumpangi Presiden Iran Ebrahim Raisi, berusia 30 tahun
21 May 2024 10:32 WIB