Parlemen Arab Kecam Pelanggaran Nyata Israel di Masjid Al-Aqsa
Jumat, 28 Juli 2017 8:26 WIB
Pria-pria Palestina shalat sementara aparat keamanan Israel melakukan pengamanan di kompleks yang oleh umat Islam disebut Al Haram al-Syarif dan oleh Yahudi disebut Temple Mount di Kota Tua Yerusalem, Rabu (26/7/2017). (REUTERS/Ronen Zvulun/djo/17)
Rabat, Maroko, ANTARA JATENG - Arab Inter-Parliamentary Union
(AIPU) mengecam pelanggaran nyata Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di
Yerusalem saat pertemuan darurat organisasi itu ditutup pada Kamis
(27/7) di Rabat.
Dalam pernyataan akhir yang dikeluarkan setelah pertemuan itu mengenai situasi di Yerusalem, parlemen Arab menganggap tindakan keamanan Israel di tempat suci tersebut sebagai "agresi dan provokasi oleh penguasa pendudukan dan babak baru dalam serangkaian penindasan serta penyitaan hak rakyat Palestina".
Tindakan itu serta pembunuhan dan penindasan yang dilakukan Israel melanggar sebagian besar hak dasar manusia menurut pernyataan Parlemen Arab.
Anggota parlemen Arab juga menyeru UNESCO memikul tanggung-jawab penuh dalam melindungi peninggalan Warisan Dunia Palestina.
Masalah Palestina tetap menjadi perhatian utama rakyat Arab, kata parlemen Arab dalam pernyataan yang dikutip kantor berita Xinhua.
Pada Kamis, penguasa Yahudi mencabut semua alat pendeteksi logam dan kamera pengawas yang dipasangnya dua pekan sebelumnya di semua pintu masuk Masjid Al-Aqsa setelah protes keras di dalam dan luar Jerusalem.
Pada 14 Juli, tiga pria Arab-Israel melepaskan tembakan yang menewaskan dua polisi Israel, dan pasukan polisi kemudian menembak mereka hingga tewas di halaman Masjid al Aqsa.
Setelah serangan itu, Israel menutup masjid dan belakangan memasang pintu elektronik serta kamera pengawas di semua pintu masuk ke masjid, menyulut protes dari umat Muslim, yang menolak memasuki masjid tersebut melalui gerbang-gerbang itu.
AIPU, yang dibentuk pada 1974, adalah organisasi Arab yang terdiri atas kelompok anggota parlemen yang mewakili Parlemen Arab.
AIPU bertujuan memperkuat kontak dan mendorong dialog di kalangan anggota parlemen Arab, bertukar pengalaman legislatif, mengkoordinasikan kegiatan anggota parlemen Arab di berbagai forum internasional, dan membahas masalah bersama Arab, baik di tingkat Pan-Arab maupun internasional, dan mengesahkan rekomendasi serta resolusi terkait.
Dalam pernyataan akhir yang dikeluarkan setelah pertemuan itu mengenai situasi di Yerusalem, parlemen Arab menganggap tindakan keamanan Israel di tempat suci tersebut sebagai "agresi dan provokasi oleh penguasa pendudukan dan babak baru dalam serangkaian penindasan serta penyitaan hak rakyat Palestina".
Tindakan itu serta pembunuhan dan penindasan yang dilakukan Israel melanggar sebagian besar hak dasar manusia menurut pernyataan Parlemen Arab.
Anggota parlemen Arab juga menyeru UNESCO memikul tanggung-jawab penuh dalam melindungi peninggalan Warisan Dunia Palestina.
Masalah Palestina tetap menjadi perhatian utama rakyat Arab, kata parlemen Arab dalam pernyataan yang dikutip kantor berita Xinhua.
Pada Kamis, penguasa Yahudi mencabut semua alat pendeteksi logam dan kamera pengawas yang dipasangnya dua pekan sebelumnya di semua pintu masuk Masjid Al-Aqsa setelah protes keras di dalam dan luar Jerusalem.
Pada 14 Juli, tiga pria Arab-Israel melepaskan tembakan yang menewaskan dua polisi Israel, dan pasukan polisi kemudian menembak mereka hingga tewas di halaman Masjid al Aqsa.
Setelah serangan itu, Israel menutup masjid dan belakangan memasang pintu elektronik serta kamera pengawas di semua pintu masuk ke masjid, menyulut protes dari umat Muslim, yang menolak memasuki masjid tersebut melalui gerbang-gerbang itu.
AIPU, yang dibentuk pada 1974, adalah organisasi Arab yang terdiri atas kelompok anggota parlemen yang mewakili Parlemen Arab.
AIPU bertujuan memperkuat kontak dan mendorong dialog di kalangan anggota parlemen Arab, bertukar pengalaman legislatif, mengkoordinasikan kegiatan anggota parlemen Arab di berbagai forum internasional, dan membahas masalah bersama Arab, baik di tingkat Pan-Arab maupun internasional, dan mengesahkan rekomendasi serta resolusi terkait.
Pewarta : Antaranews
Editor :
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Menag RI-Menhaj Saudi bertemu di Masjidil Haram, bahas haji dan pemberdayaan umat
25 November 2024 9:22 WIB
Menag ajak masyarakat gunakan hak pilih dan doakan Pilkada berjalan lancar
24 November 2024 19:54 WIB
Bertolak ke Saudi, Menag penuhi undangan Menteri Tawfiq dan bahas operasional haji 1446 H
23 November 2024 16:23 WIB
Daftar nama pemain timnas hadapi Jepang dan Arab Saudi, Sayuri bersaudara kembali dipanggil
13 November 2024 12:18 WIB
Seleksi Petugas Haji 2025 tingkat daerah dibuka, Ini syarat dan tahapannya
04 November 2024 16:41 WIB
Sesuai Surat Sekjen Kemenag ke DPR, Hasan Affandi memang tidak ke Arab Saudi
04 September 2024 17:21 WIB