Indeks Wall Street Rabu Berakhir Beragam
Rabu, 8 November 2017 7:13 WIB
Wall Street (Reuters)
New York, ANTARA JATENG - Indeks bursa saham Wall Street berakhir beragam
pada Selasa (Rabu pagi WIB), karena para investor mempertimbangkan
sejumlah laporan laba perusahaan kuartal ketiga.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik tipis 8,81 poin atau 0,04 persen menjadi ditutup pada 23.557,23 poin.
Sementara itu, indeks S&P 500 turun 0,49 poin atau 0,02 persen menjadi berakhir di 2.590,64 poin, dan indeks Komposit Nasdaq ditutup turun 18,65 poin atau 0,27 persen menjadi 6.767,78 poin.
Priceline Group melaporkan pada Senin (6/11) setelah bel penutupan perdagangan, bahwa laba per sahamnya mencapai sebesar 35,22 dolar AS dengan pendapatan 4,43 miliar dolar AS, lebih tinggi dari ekspektasi pasar. Namun, perusahaan tersebut menawarkan panduan kuartal keempat yang mengecewakan.
Saham perusahaan perjalanan daring atau "online" itu merosot 13,52 persen menjadi 1.645,72 dolar AS per saham, setelah merilis laporan keuangan kuartalannya.
Sementara itu, Marriott, Blue Buffalo dan Snap diperkirakan akan menerbitkan laporan laba perusahaan setelah bel penutupan Selasa (7/11).
Secara keseluruhan, ini merupakan musim pelaporan laba yang sangat padat. Data terakhir dari Thomson Reuters menunjukkan bahwa laba gabungan perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam S&P 500 pada kuartal ketiga 2017 diperkirakan meningkat 7,9 persen dari tahun ke tahun, sementara pendapatan mereka diperkirakan akan meningkat 5,2 persen.
Di sisi ekonomi, jumlah lowongan pekerjaan sedikit berubah pada 6,1 juta pada hari kerja terakhir September, sesuai dengan perkiraan pasar, sebut Departemen Tenaga Kerja AS, Selasa (7/11), demikian Xinhua.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik tipis 8,81 poin atau 0,04 persen menjadi ditutup pada 23.557,23 poin.
Sementara itu, indeks S&P 500 turun 0,49 poin atau 0,02 persen menjadi berakhir di 2.590,64 poin, dan indeks Komposit Nasdaq ditutup turun 18,65 poin atau 0,27 persen menjadi 6.767,78 poin.
Priceline Group melaporkan pada Senin (6/11) setelah bel penutupan perdagangan, bahwa laba per sahamnya mencapai sebesar 35,22 dolar AS dengan pendapatan 4,43 miliar dolar AS, lebih tinggi dari ekspektasi pasar. Namun, perusahaan tersebut menawarkan panduan kuartal keempat yang mengecewakan.
Saham perusahaan perjalanan daring atau "online" itu merosot 13,52 persen menjadi 1.645,72 dolar AS per saham, setelah merilis laporan keuangan kuartalannya.
Sementara itu, Marriott, Blue Buffalo dan Snap diperkirakan akan menerbitkan laporan laba perusahaan setelah bel penutupan Selasa (7/11).
Secara keseluruhan, ini merupakan musim pelaporan laba yang sangat padat. Data terakhir dari Thomson Reuters menunjukkan bahwa laba gabungan perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam S&P 500 pada kuartal ketiga 2017 diperkirakan meningkat 7,9 persen dari tahun ke tahun, sementara pendapatan mereka diperkirakan akan meningkat 5,2 persen.
Di sisi ekonomi, jumlah lowongan pekerjaan sedikit berubah pada 6,1 juta pada hari kerja terakhir September, sesuai dengan perkiraan pasar, sebut Departemen Tenaga Kerja AS, Selasa (7/11), demikian Xinhua.
Pewarta : Antaranews
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kawasan Ngarsopuro jadi street art, Gibran targetkan selesai akhir tahun
12 October 2022 6:54 WIB, 2022
Wall Street jatuh, Dow anjlok lebih 700 poin karena kekhawatiran COVID-19
27 June 2020 9:54 WIB, 2020