"Mereka berkata kepada saya bahwa saya semestinya pergi dan bermain di klub besar yang bermain di kompetisi-kompetisi piala yang besar, namun saya akan memutuskan apa yang terbaik bagi saya," kata Belotti kepada stasiun televisi negeri Italia Rai, sebagaimana dilansir Reuters.
"Saya tidak tertarik pindah ke klub besar jika saya tidak bermain atau terpuruk di bangku pemain cadangan. Jika saya pindah, kepindahan itu mesti berujung pada bermain reguler di tim pertama."
Pemain 24 tahun itu menarik perhatian sejumlah klub Eropa setelah ia mencetak 26 gol untuk Torino di Liga Italia musim lalu, dan juga menjadi pemain reguler untuk Italia.
Bagaimanapun, presiden Torino Urbano Cairo menegaskan ia tidak ingin menjual sang pemain dan memasukkan klausa buy-out senilai 100 juta euro ke dalam kontrak Belotti, yang berlaku sampai 2021.
Musim ini kurang sukses bagi Belotti, yang diganggu dua cedera, di mana ia hanya mengoleksi enam gol dan merupakan bagian dari timnas Italia yang gagal lolos ke Piala Dunia.
"Saya tidak mau lagi melihat foto-foto pertandingan di San Siro," ucapnya, mengacu pada hasil imbang 0-0 melawan Rusia pada playoff yang berlangsung pada November, yang berujung gagalnya Italia tampil di Rusia.
"Secara pribadi, setelah dua cedera, saya baik-baik saja, baik secara fisik dan mental. Untungnya, masih ada banyak pertandingan di depan maka saya dapat kembali bangkit."
Italia akan memainkan pertandingan persahabatan melawan Inggris di Wembley pada Selasa.