Semarang (Antaranews Jateng) - Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Ida Fauziyah paling tajir (kaya) dibandingkan dengan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah lainnya, bahkan kekayaannya tiga kali lipat dari petahana Ganjar Pranowo.

Berdasarkan pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Joko Purnomo di Semarang, Selasa, Ida Fauziyah yang berduet dengan Cagub Sudirman Said ini mencapai Rp19.896.950.728, sedangkan kekayaan Ganjar Pranowo hanya Rp6.729.155.082.

Kekayaan mantan anggota DPR RI selama empat periode itu mengalami kenaikan yang signifikan, bahkan mencapai empat kali lipat dari harta kekayaan yang dilaporkan pada 23 Oktober 2014 yakni Rp 5.061.599.605.

Pasangan Ida Fauziyah yakni Cagub Sudirman Said tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp4.672.784.760 atau naik dari kekayaan yang dilaporkannya pada 6 Oktober 2016 yakni Rp3.813.472.050.

Kekayaan petahana Ganjar Pranowo saat ini juga mengalami kenaikan jika dibandingkan pelaporan kekayaan yang telah dilakukan politikus PDI Perjuangan itu pada 4 Juli 2014 yang hanya Rp3.793.595.672, sedangkan Cawagub Taj Yasin Maimoen hanya memiliki kekayaan yang berjumlah Rp3.061.935.581.

Jika ditambahkan, harta kekayaan pasangan Cagub Sudirman Said-Ida Fauziyah mencapai Rp24.569.735.488 atau jauh di atas total kekayaan pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen yang hanya sebesar Rp9.791.090.663.

Joko menjelaskan bahwa dua pasang Calon Gubernur Jateng itu sebelumnya telah melaporkan harta kekayaan saat hendak mendaftar di KPU Jateng beberapa waktu lalu.

"Setelah dilakukan verifikasi, LHKPN para calon akhirnya diumumkan sekarang," katanya usai acara Pembekalan Antikorupsi dan Deklarasi LHKPN Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se-Jateng 2018 di Quest Hotel Semarang.

Pilgub Jateng 2018 diikuti dua pasang bakal calon yaitu Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Golkar serta Sudirman Said-Ida Fauziyah yang diusung Partai Gerindra, PAN, PKS, dan PKB.