Dramatis, Argentina lolos ke 16 besar berkat gol menit akhir Rojo
Rabu, 27 Juni 2018 5:18 WIB
Bek tim nasional Argentina Marcos Rojo (kiri) berjibaku dengan penyerang Nigeria Kelechi Iheanacho untuk memperebutkan bola dalam laga pamungkas penyisihan Grup D Piala Dunia 2018 di Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don, Rusia, Rabu (27/6/2018) dini hari WIB. (AFP/Christophe SIMON)
St Petersburg (Antaranews Jateng) - Argentina dan Lionel Messi melaju ke 16 besar Piala Dunia dengan penuh rasa lega pada Selasa, setelah gol di menit ke-86 dari bek Marcos Rojo membawa mereka menang 2-1 atas Nigeria, sekaligus menyingkirkan tim Afrika tersebut.
Kroasia melaju sebagai juara Grup D dengan raihan maksimal sembilan poin setelah menang 2-1 atas Islandia, dan Nigeria hanya terpaut beberapa menit dari bergabung dengan mereka sebelum bek tengah Rojo melepaskan sepakan voli dari umpan silang Gabriel Mercado dari sisi kanan.
Messi membawa Argentina memimpin pada menit ke-14, dengan gol cerdiknya, namun tim Afrika mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Victor Moses pada menit ke-51 dan juara Piala Dunia dua kali kesulitan untuk merespon hal itu dengan penampilan tidak meyakinkan pada babak kedua.
Di depan para penggemar Argentina yang begitu bising dan sangat bersemangat, permainan dimulai dengan cara yang ideal bagi pasukan Jorge Sampaoli, yang hanya mampu mendulang satu poin dari dua pertandingan pembukaannya.
Bola diagonal sempurna yang dikirimkan Ever Banega dikuasai Messi dengan pahanya, untuk kemudian menaklukkan kiper muda Nigeria Francis Uzuho untuk membuka keunggulan.
Terpilihnya Banega untuk masuk tim terbukti menjadi salah satu langkah yang menginspirasi Sampaoli, di mana gelandang Sevilla itu memberikan kualitas servis yang sangat minim dimiliki tim dalam dua pertandingan pembukaannya.
Banega hampir menginspirasi gol kedua untuk Argentina ketika ia memberikan bola kepada Angel Di Maria, pemain sayap itu kemudian dijatuhkan Leon Balogun, dan tendangan bebas Messi dari pelanggaran itu membentur tiang gawang.
Itu adalah babak pertama yang impresif dari kubu Argentina, namun situasi menjadi berbalik setelah turun minum.
Saat bertahan dari situasi tendangan sudut, bek Argentina Javier Mascherano menjatuhkan Leon Balogun di kotak terlarang dan ketika pemain Nigeria itu terjatuh, wasit asal Turki Cuneyt Cakir menghadiahkan penalti.
Setelah protes panjang dan emosional dari para pemain Argentina, Moses tetap berkepala dingin dan sukses menaklukkan Franco Armani untuk menyamakan kedudukan.
Nigeria menyia-nyiakan sejumlah peluang untuk menambahi gol kedua dan mengamankan tempat mereka di 16 besar sebelum bek tengah Manchester United Rojo membuat Argentina tetap berkiprah di turnamen ini, dan menyingkirkan Nigeria.
Argentina akan berhadapan dengan Prancis di putaran selanjutnya, sedangkan Kroasia ditantang Denmark., demikian Reuters melaporkan.
Kroasia melaju sebagai juara Grup D dengan raihan maksimal sembilan poin setelah menang 2-1 atas Islandia, dan Nigeria hanya terpaut beberapa menit dari bergabung dengan mereka sebelum bek tengah Rojo melepaskan sepakan voli dari umpan silang Gabriel Mercado dari sisi kanan.
Messi membawa Argentina memimpin pada menit ke-14, dengan gol cerdiknya, namun tim Afrika mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Victor Moses pada menit ke-51 dan juara Piala Dunia dua kali kesulitan untuk merespon hal itu dengan penampilan tidak meyakinkan pada babak kedua.
Di depan para penggemar Argentina yang begitu bising dan sangat bersemangat, permainan dimulai dengan cara yang ideal bagi pasukan Jorge Sampaoli, yang hanya mampu mendulang satu poin dari dua pertandingan pembukaannya.
Bola diagonal sempurna yang dikirimkan Ever Banega dikuasai Messi dengan pahanya, untuk kemudian menaklukkan kiper muda Nigeria Francis Uzuho untuk membuka keunggulan.
Terpilihnya Banega untuk masuk tim terbukti menjadi salah satu langkah yang menginspirasi Sampaoli, di mana gelandang Sevilla itu memberikan kualitas servis yang sangat minim dimiliki tim dalam dua pertandingan pembukaannya.
Banega hampir menginspirasi gol kedua untuk Argentina ketika ia memberikan bola kepada Angel Di Maria, pemain sayap itu kemudian dijatuhkan Leon Balogun, dan tendangan bebas Messi dari pelanggaran itu membentur tiang gawang.
Itu adalah babak pertama yang impresif dari kubu Argentina, namun situasi menjadi berbalik setelah turun minum.
Saat bertahan dari situasi tendangan sudut, bek Argentina Javier Mascherano menjatuhkan Leon Balogun di kotak terlarang dan ketika pemain Nigeria itu terjatuh, wasit asal Turki Cuneyt Cakir menghadiahkan penalti.
Setelah protes panjang dan emosional dari para pemain Argentina, Moses tetap berkepala dingin dan sukses menaklukkan Franco Armani untuk menyamakan kedudukan.
Nigeria menyia-nyiakan sejumlah peluang untuk menambahi gol kedua dan mengamankan tempat mereka di 16 besar sebelum bek tengah Manchester United Rojo membuat Argentina tetap berkiprah di turnamen ini, dan menyingkirkan Nigeria.
Argentina akan berhadapan dengan Prancis di putaran selanjutnya, sedangkan Kroasia ditantang Denmark., demikian Reuters melaporkan.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Daftar nama pemain timnas hadapi Jepang dan Arab Saudi, Sayuri bersaudara kembali dipanggil
13 November 2024 12:18 WIB
Terpopuler - Piala Dunia
Lihat Juga
Daftar nama pemain timnas hadapi Jepang dan Arab Saudi, Sayuri bersaudara kembali dipanggil
13 November 2024 12:18 WIB