Tundukkan Kobayashi/Misaki, Owi/Butet lolos ke perempat final Indonesia Terbuka
Kamis, 5 Juli 2018 15:32 WIB
Ganda Campuran Indonesia Tontowi Ahmad (kanan) dan Liliyana Natsir (kiri) mengembalikan kok ke arah pasangan Jepang Yugo Kobayashi/Misaki Matsumoto pada babak kedua Indonesia Open 2018 di Jakarta, Kamis (5/7/2018). Pasangan Indonesia yang akrab disapa Owi/Butet itu berhasil memastikan tiket ke perempat final setelah menang dengan skor 23-21 dan 21-19. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta (Antaranews Jateng) - Atlet bulu tangkis ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir menjadi pasangan ketiga tuan rumah yang lolos ke putaran perempat final turnamen Indonesia Terbuka 2018 setelah mengalahkan pemain ganda campuran dari Jepang, Yugo Kobayashi dan Misaki Matsutomo.
Owi dan Butet, sapaan akrab pasangan peringkat ketiga dunia itu, menang 23-21, 21-19 dari Yugo Kobayashi dan Misaki Matsutomo dalam pertandingan yang berlangsung 38 menit di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Kamis.
"Saya belum puas karena belum semua permainan kami keluar dan kami terlalu mudah memberikan poin bagi lawan. Kami semestinya lebih cepat menyelesaikan permainan jika bermain lebih benar," kata Butet selepas pertandingan.
Sementara Owi mengaku sudah nyaman bermain sejak awal pertandingan, hanya saja sempat lengah pada pertengahan gim sehingga melakukan kesalahan-kesalahan sendiri.
Pada pertandingan putaran delapan besar yang akan berlangsung pada Jumat (6/7), Owi dan Butet berpeluang menghadapi pasangan China Zhang Nan dan Li Yunhui jika mereka menang atas pasangan Hong Kong Lee Chun Hei Reginald dan Chau Hoi Wah.
"Kami sudah sering bertemu dengan Zhang Nan, terutama saat dia berpasangan dengan pasangan sebelumnya. Kami memang unggul atas mereka, tapi kami tidak ingin melihat keunggulan itu," kata Butet tentang rekor 3-0 dalam pertandingan dia dan Owi dengan Zhang dan Li.
Butet mengatakan dukungan para penonton Tanah Air kepada mereka akan menambah semangat saat pertandingan perempat final.
"Kami tidak ingin lengah pada tahun ini setelah kami dapat meraih gelar juara pada tahun lalu. Kami harus tetap fokus dan tidak terburu-buru saat main," kata Butet.
Owi dan Butet, sapaan akrab pasangan peringkat ketiga dunia itu, menang 23-21, 21-19 dari Yugo Kobayashi dan Misaki Matsutomo dalam pertandingan yang berlangsung 38 menit di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Kamis.
"Saya belum puas karena belum semua permainan kami keluar dan kami terlalu mudah memberikan poin bagi lawan. Kami semestinya lebih cepat menyelesaikan permainan jika bermain lebih benar," kata Butet selepas pertandingan.
Sementara Owi mengaku sudah nyaman bermain sejak awal pertandingan, hanya saja sempat lengah pada pertengahan gim sehingga melakukan kesalahan-kesalahan sendiri.
Pada pertandingan putaran delapan besar yang akan berlangsung pada Jumat (6/7), Owi dan Butet berpeluang menghadapi pasangan China Zhang Nan dan Li Yunhui jika mereka menang atas pasangan Hong Kong Lee Chun Hei Reginald dan Chau Hoi Wah.
"Kami sudah sering bertemu dengan Zhang Nan, terutama saat dia berpasangan dengan pasangan sebelumnya. Kami memang unggul atas mereka, tapi kami tidak ingin melihat keunggulan itu," kata Butet tentang rekor 3-0 dalam pertandingan dia dan Owi dengan Zhang dan Li.
Butet mengatakan dukungan para penonton Tanah Air kepada mereka akan menambah semangat saat pertandingan perempat final.
"Kami tidak ingin lengah pada tahun ini setelah kami dapat meraih gelar juara pada tahun lalu. Kami harus tetap fokus dan tidak terburu-buru saat main," kata Butet.
Pewarta : Imam Santoso
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Ucapan terima kasih mengalir dari tokoh agama hingga wagub untuk Tantowi
18 May 2020 15:39 WIB, 2020
Singkirkan duet Jepang, Owi/Butet melaju ke semifinal Indonesia Masters
26 January 2019 5:23 WIB, 2019