"Saya ingin sekali menonton pertandingan bulutangkis, karena waktu Susi Susanti menang medali emas saya menontonnya dan itu merupakan salah satu momen masa kecil yang buat saya paling berkesan," kata Ernest Prakasa kepada wartawan di Jakarta, Senin (27/08).
Lebih lanjut dia menceritakan saat dirinya menyaksikan lewat TV pemain bulutangkis tersebut menang emas Olimpiade Barcelona tahun 1992 itu jadi pengalaman yang luar biasa bagi Ernest.
"Sebenarnya saya ingin sekali mengajak anak nonton langsung di stadion, biar mereka merasakan atmosfer pertandingan," tutur sutradara "Milly & Mamet" tersebut.
Baca juga: "Milly & Mamet", film spin off "Ada Apa Dengan Cinta"
Sayangnya keinginan Ernest itu tidak akan terwujud karena dirinya diliputi kesibukan untuk melaksanakan produksi "Milly & Mamet", yang proses syutingnya bakal dimulai pada tanggal 2 September.
Kendati tidak bisa menonton langsung, Ernest sangat bangga akan prestasi bulutangkis Indonesia yang mampu bangkit kembali dari keterpurukan.
"Kita sempat terpuruk, bulutangkis kita sempat di titik terendah. Namun sekarang sudah mulai bangkit lagi dengan kemunculan Anthony Ginting dan kawan-kawan," ujar Ernest setelah konferensi pers "Milly & Mamet". (Editor : Suryanto).