Sao Paulo (Antaranews Jateng) - Boca Juniors akan menghadapi musuh kebuyutannya sesama klub Argentina, River Plate, di final Copa Libertadores Amerika Selatan, setelah menahan imbang klub Brazil Palmeiras 2-2, Rabu waktu setempat.

Hasil imbang tersebut membuat Boca berhak melaju ke final karena unggul rata-rata 4-2.

Ramon Abila mencetak gol pembuka bagi Boca ketika pertandingan baru berjalan 17 menit, sebelum disamakan menjadi 1-1 Luan pada tujuh menit menjelang babak pertama usai.

Gustavo Gomez sempat membawa tuan rumah Palmeiras berbalik unggul 2-1 melalui titik penalti pada menit ke-60.

Tapi keunggulan tuan rumah tidak berlangsung lama setelah Dario Benedetto menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-69 melalui tendangan dari jarak 25 meter.

Benetto juga mencetak gol pada pertandingan pertama di Buenos Aires.

Pada pertandingan lainnya, River Plate sukses menyingkirkan juara bertahan Gremio untuk melangkah ke partai puncak untuk pertama kalinya setelah tiga tahun.

Partai final antara Boca Junior vs River Plate akan berlangsung dengan sistem "home and away". Boca menjadi tuan rumah pada partai pertama di Stadion Bombonera pada 7 November mendatang, sebelum bertandang ke River Plate pada 28 November.

Pertemuan terakhir kedua klub yang sama-sama berasal dari Ibukota Buenos Aires di Piala Libertadores adalah pada 2015 ketika pertandingan terpaksa dihentikan di tengah jalan gara-gara pendukung Boca menyerang pemain River Plate di lorong stadion dengan semprotan merica.

River Plate kemudian memenangi Piala Libertadores tahun itu, gelar juara untuk ketiga kalinya, atau gelar terakhir. Sementara Boca terakhir kali tampil sebagai juara pada 2007.

Pertandingan final tersebut akan menjadi yang terakhir dengan sistem "home and away" karena pada kompetisi berikutnya akan digunakan satu kali pertandingan di tempat netral.