Batang (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengajak penggemar kegiatan offroad di derah ini yang tergabung pada Indonesia Offroad Federation (IOF) ikut mengembangkan wisata perkebunan teh di Pagilaran, Kecamatan Blado.
     
Bupati Batang Wihaji di Batang, Jumat, mengatakan bahwa wilayah Kabupaten Batang memiliki beberapa tempat objek wisata perkebunan yang bagus untuk di kunjungi wisatawan dengan menggunakan mobil offroad.
     
"Oleh karena, kami mengajak para penggemar kegiatan offroad bisa bersinergi untuk mengembangkan pariwisata di daerah agar memiliki nilai manfaatnya bagi masyarakat," katanya.
     
Menurut dia, sudah saatnya masyarakat yang berdomisili di sekitar tempat wisata seperti agrowisata Pagilaran dan Sikembang mendirikan homestay.
   
 "Tidak perlu mewah, yang penting ada tempat tidur dan kamar mandi sebagai tempat istirahat bagi pengunjung luar daerah yang ingin menikmati keindahan alam di objek wisata," katanya.
     
Kendati demikian, kata dia, keberadaan homestay tersebut jangan disalahgunakan namun harus dimanfaatkan untuk kepentingan yang positif sebagai pendukung kenyamanan pengunjung saat berwisata. 
     
"Kami mencontohkan pada even lomba paralayang di Bukit Sikuping Subah beluim lama ini, sejumah warga sekitar menyediakan rumah tinggal sebagai homestay bagi peserta yang banyak berdatangan dari luar kota. Secara ekonomi, warga sekitar memperoleh nilai tambah dan ini perlu ditiru warga di sekitar tempat wisata lainnya untuk mendirikan homestay," katanya.
     
Pada kesempatan tersebut, Wihaji juga mengajak peserta IOF menggelar Tea-Tour (Wisata perkebunan teh) dengan melalui route sepanjang 20-40 KM mengelilingi perkebenunan teh di Pagilaran, Kecamatan Blado.
   
 "Tea-Tour ini akan kita branding dan saya sudah melakukan uji coba, rutenya sepanjang 20-40 KM. Kita perlu berkoordinasikan dengan PT Pagilaran yang mempunyai perkebunan teh," katanya.
     
Ketua IOF Kabupaten Batang Chrisna Junianto menyambut baik ajakan Bupati Batang pada pengembangan pariwisata di daerah setempat terutama pada objek wisata yang memiliki tantangan.
     
"Saya menyambut baik ajakan bupati sehingga teman-teman IOF yang mempunyai ide atau gagasan untuk memajukan pariwista Batang akan kita sampaikan. Kami akan menggelar Roban Adventure III pada 24 Februarai dan 28 April 2019" katanya.