CIMB Niaga tawarkan KPR Smart Rate
Kamis, 4 Juli 2019 11:43 WIB
PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) memudahkan nasabah mendapatkan hunian salah satunya dengan program KPR Smart Rate dengan bunga/ujrah yang transparan sejak awal dan berlaku sepanjang masa pinjaman. (Foto: Humas CIMB Niaga)
Semarang (ANTARA) - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) terus memperkuat penetrasi produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk memudahkan nasabah mendapatkan hunian salah satunya dengan program KPR Smart Rate dengan bunga/ujrah yang transparan sejak awal dan berlaku sepanjang masa pinjaman.
Head of Retail Product CIMB Niaga Budiman Tanjung mengatakan KPR Smart Rate merupakan inovasi CIMB Niaga untuk meningkatkan booking KPR di tengah pasar yang masih menantang.
"Kami memahami nasabah saat ini semakin melek informasi keuangan. Melalui KPR Smart Rate kami siapkan pilihan produk sesuai kebutuhan mereka dengan mengetahui perkiraan bunga/ujrah yang harus dibayar sejak awal, nasabah tidak perlu khawatir dengan bunga/ujrah KPR yang tiba-tiba melonjak," kata Budiman dalam keterangan pers di Semarang, Kamis.
Nasabah dapat menikmati bunga/ujrah yang mengambang (floating) yang ditentukan sejak awal perjanjian kredit dengan skema pricing yang digunakan mengacu kepada suku bunga Sertifikat Bank Indonesia atau Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBI/SBIS) ditambah bunga/ujrah bank.
CIMB Niaga, lanjut Budiman, menawarkan dua skema KPR Smart Rate yaitu Spesial dan Reguler baik konvensional maupun syariah.
KPR Smart Rate Spesial memberikan skema pricing mengacu SBI/SBIS + 2 persen untuk pembelian properti baru dan take over serta 3 persen untuk multiguna, top up, dan renovasi.
Bunga/ujrah tersebut diberikan dengan tenor pinjaman minimal lima tahun. Nasabah juga diberikan keistimewaan bebas biaya penalty jika ingin melunasi pinjaman setelah dua tahun berjalan.
Adapun bunga/ujrah yang diberikan kepada nasabah pada program KPR Smart Rate Reguler yaitu mengacu kepada SBI/SBIS + 3,25 persen untuk pembelian properti baru dan take over serta 4,25 persen untuk multiguna, top up, dan renovasi.
Skema tersebut dapat dinikmati nasabah tanpa minimum masa pinjaman dan bebas biaya penalty bagi nasabah yang ingin mempercepat pelunasan pinjaman. Penawaran tersebut berlaku hingga 31 Juli 2019.
"Program KPR Smart Rate memberikan keuntungan berupa acuan suku bunga/ujrah yang jelas dan transparan sejak awal dan bebas biaya penalty pelunasan. Program ini juga dapat menjadi alternatif pilihan pembiayaan bagi nasabah yang ingin mendapatkan bunga/ujrah yang kompetitif sesuai SBI/SBIS," katanya.
Budiman berharap program KPR Smart Rate dapat meningkatkan kinerja pembiayaan perumahan CIMB Niaga di semester II 2019, per akhir Maret 2019 CIMB Niaga telah menyalurkan KPR senilai Rp31,03 triliun, naik 13,1 persen dibandingkan posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp27,44 triliun.
Head of Retail Product CIMB Niaga Budiman Tanjung mengatakan KPR Smart Rate merupakan inovasi CIMB Niaga untuk meningkatkan booking KPR di tengah pasar yang masih menantang.
"Kami memahami nasabah saat ini semakin melek informasi keuangan. Melalui KPR Smart Rate kami siapkan pilihan produk sesuai kebutuhan mereka dengan mengetahui perkiraan bunga/ujrah yang harus dibayar sejak awal, nasabah tidak perlu khawatir dengan bunga/ujrah KPR yang tiba-tiba melonjak," kata Budiman dalam keterangan pers di Semarang, Kamis.
Nasabah dapat menikmati bunga/ujrah yang mengambang (floating) yang ditentukan sejak awal perjanjian kredit dengan skema pricing yang digunakan mengacu kepada suku bunga Sertifikat Bank Indonesia atau Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBI/SBIS) ditambah bunga/ujrah bank.
CIMB Niaga, lanjut Budiman, menawarkan dua skema KPR Smart Rate yaitu Spesial dan Reguler baik konvensional maupun syariah.
KPR Smart Rate Spesial memberikan skema pricing mengacu SBI/SBIS + 2 persen untuk pembelian properti baru dan take over serta 3 persen untuk multiguna, top up, dan renovasi.
Bunga/ujrah tersebut diberikan dengan tenor pinjaman minimal lima tahun. Nasabah juga diberikan keistimewaan bebas biaya penalty jika ingin melunasi pinjaman setelah dua tahun berjalan.
Adapun bunga/ujrah yang diberikan kepada nasabah pada program KPR Smart Rate Reguler yaitu mengacu kepada SBI/SBIS + 3,25 persen untuk pembelian properti baru dan take over serta 4,25 persen untuk multiguna, top up, dan renovasi.
Skema tersebut dapat dinikmati nasabah tanpa minimum masa pinjaman dan bebas biaya penalty bagi nasabah yang ingin mempercepat pelunasan pinjaman. Penawaran tersebut berlaku hingga 31 Juli 2019.
"Program KPR Smart Rate memberikan keuntungan berupa acuan suku bunga/ujrah yang jelas dan transparan sejak awal dan bebas biaya penalty pelunasan. Program ini juga dapat menjadi alternatif pilihan pembiayaan bagi nasabah yang ingin mendapatkan bunga/ujrah yang kompetitif sesuai SBI/SBIS," katanya.
Budiman berharap program KPR Smart Rate dapat meningkatkan kinerja pembiayaan perumahan CIMB Niaga di semester II 2019, per akhir Maret 2019 CIMB Niaga telah menyalurkan KPR senilai Rp31,03 triliun, naik 13,1 persen dibandingkan posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp27,44 triliun.
Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Pertamina Patra Niaga JBT-Politeknik Cilacap hadirkan solusi inovatif bagi nelayan
03 October 2024 14:42 WIB
Pertamina Patra Niaga turunkan harga Pertamax Series dan Dex Series per 1 Oktober 2024
01 October 2024 13:33 WIB
PT Pertamina Patra Niaga JBT tanda tangani MoU dengan Perum Bulog Wilayah Magelang & Kedu
23 September 2024 15:49 WIB
Pertamina Patra Niaga JBT catat kenaikan konsumsi BBM dan LPG di libur Maulid Nabi
19 September 2024 15:43 WIB
Terpopuler - Bisnis
Lihat Juga
Hashim Djojohadikusumo pikat pendanaan hijau EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan
14 November 2024 21:08 WIB