Mahasiswa Polbangtan YoMa bikin kandang di wilayah perbatasan
Rabu, 21 Agustus 2019 13:18 WIB
Mahasiswa Polbangtan YoMa di depan kandang buatannya di Desa Kekurak, Kapuas Hulu, Kalbar (Polbangtan/Tantyanuar)
Kabupaten Magelang (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang (YoMa) membuatkan kandang percontohan ayam kampung di Desa Kekurak, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.
Pada masa pendampingan wilayah perbatasan di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu pada akhir Juli 2019 tersebut, mahasiswa menjalankan tiga kegiatan utama di wilayah perbatasan, yakni pembuatan kandang ayam kampung, budi daya itik petelur, dan pembuatan kandang babi.
Mahasiswa Polbangtan YoMa pada saat itu berkesempatan menjalankan pembuatan kandang ayam kampung di Desa Kekurak.
Pembuatan kandang ayam kampung ini dimaksudkan agar masyarakat Desa Kekurak dapat memelihara ayam dengan tidak diumbar/dilepaskan.
Dwi Sulistiyono, selaku PPL Kecamatan Badau, mengatakan bahwa ia sering kesulitan untuk memvaksin ternak unggas saat ada program vaksinasi gratis dari Dinas Pertanian setempat.
"Selama ini kalau kita mau memvaksin ayam tidak pernah terlaksana karena ayam warga tidak ada yang dikandangkan. Semua dilepas, sulit bagi kita untuk melaksanakan vaksinasi," katanya.
D. J. Jangguk selaku Kepala Desa Kekurak mendukung kegiatan tersebut.
"Harapan kami kegiatan semacam ini dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk mau beternak dengan baik. Ini adalah kegiatan kedua yg dilaksanakan di desa ini setelah tahun lalu," tuturnya.
Desa Kekurak sudah menerima mahasiswa pendampingan dari Polbangtan Yoma untuk kedua kali. Adapun untuk tahun kemarin materi yang dibawakan adalah mesin tetas telur sederhana. (Polbangtan/Tantyanuar)
Pada masa pendampingan wilayah perbatasan di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu pada akhir Juli 2019 tersebut, mahasiswa menjalankan tiga kegiatan utama di wilayah perbatasan, yakni pembuatan kandang ayam kampung, budi daya itik petelur, dan pembuatan kandang babi.
Mahasiswa Polbangtan YoMa pada saat itu berkesempatan menjalankan pembuatan kandang ayam kampung di Desa Kekurak.
Pembuatan kandang ayam kampung ini dimaksudkan agar masyarakat Desa Kekurak dapat memelihara ayam dengan tidak diumbar/dilepaskan.
Dwi Sulistiyono, selaku PPL Kecamatan Badau, mengatakan bahwa ia sering kesulitan untuk memvaksin ternak unggas saat ada program vaksinasi gratis dari Dinas Pertanian setempat.
"Selama ini kalau kita mau memvaksin ayam tidak pernah terlaksana karena ayam warga tidak ada yang dikandangkan. Semua dilepas, sulit bagi kita untuk melaksanakan vaksinasi," katanya.
D. J. Jangguk selaku Kepala Desa Kekurak mendukung kegiatan tersebut.
"Harapan kami kegiatan semacam ini dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk mau beternak dengan baik. Ini adalah kegiatan kedua yg dilaksanakan di desa ini setelah tahun lalu," tuturnya.
Desa Kekurak sudah menerima mahasiswa pendampingan dari Polbangtan Yoma untuk kedua kali. Adapun untuk tahun kemarin materi yang dibawakan adalah mesin tetas telur sederhana. (Polbangtan/Tantyanuar)
Pewarta : KSM
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Seorang ibu hamil dan anaknya tewas tenggelam akibat kecelakaan speed boat di danau Kapuas Hulu
28 January 2020 14:46 WIB, 2020
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Raih predikat "Unggul", UIN Walisongo bertekad wujudkan pendidikan bermutu
14 November 2024 14:15 WIB