Candi Setyaki di Dieng segera direhabilitasi
Rabu, 22 Januari 2020 13:56 WIB
Sejumlah wisatawan saat mengunjungi Candi Setyaki di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. ANTARA/HO-BPCB Jateng
Purwokerto (ANTARA) - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah segera merehabilitasi Candi Setyaki di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, kata Ketua Unit Candi Dieng BPCB Jateng Eri Budiarto.
"Candi Setyaki mengalami ambles. Berapa bagian pecah dan ambles ke bawah sehingga akan kami rehabilitasi, akan kami bongkar total, kami lakukan perbaikan, dan kami susun kembali," katanya saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Ia mengatakan rehabilitasi terhadap Candi Setyaki ditargetkan paling cepat mulai dilaksanakan pada awal Maret atau selambat-lambatnya pada awal April 2020.
Baca juga: Temuan batuan diduga bangunan candi di Dieng segera diekskavasi
Menurut dia, kegiatan rehabilitasi tersebut dilaksanakan selama dua tahun dan pada tahun pertama untuk menyelesaikan selasar Candi Setyaki.
"Tahun 2021 ditargetkan selesai sampai ada atapnya. Kemarin atap tidak bisa kami pasang karena ada lapisan yang belum ketemu," katanya.
Menurut dia, pihaknya telah melakukan pencarian terhadap lapisan tersebut dan saat sekarang sudah ditemukan.
Dengan demikian, kata dia, Candi Setyaki setelah menjalani rehabilitasi bisa utuh sampai ke atap.
Berdasarkan data yang disajikan dalam laman http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbjateng, Candi Setyaki yang berada kompeks percandian Dieng saat ditemukan bagian yang tersisa hanya fondasi kaki, namun sisa-sisa komponen bangunannya masih berada di sekitar bangunan candi tersebut.
Penataan lingkungan sekitar Candi Setyaki pertama kali dilakukan pada 2004 yang ditujukan untuk menampakkan bagian kaki candi yang terpendam di dalam tanah.
Baca juga: BPCB resmikan purnapugar candi di kawasan Prambanan
Upaya pemugaran kemudian dilakukan pada tahun 2008, yaitu pembongkaran bangunan candi dan pemugaran kembali hingga bagian kaki candi dan tubuh I.
Setelah kegiatan tersebut kemudian dilakukan upaya pencarian dan susunan percobaan bagian tubuh, hasil dari kegiatan tersebut menjadi dasar kegiatan pemugaran bagian tubuh candi Setyaki pada tahun 2010.
Selanjutnya, pada 2013 kembali dilaksanakan penataan lingkungan di Candi Setyaki guna menjaga kelestarian candi tersebut.
Baca juga: Putri Mahkota Denmark apresiasi kelestarian Borobudur
"Candi Setyaki mengalami ambles. Berapa bagian pecah dan ambles ke bawah sehingga akan kami rehabilitasi, akan kami bongkar total, kami lakukan perbaikan, dan kami susun kembali," katanya saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Ia mengatakan rehabilitasi terhadap Candi Setyaki ditargetkan paling cepat mulai dilaksanakan pada awal Maret atau selambat-lambatnya pada awal April 2020.
Baca juga: Temuan batuan diduga bangunan candi di Dieng segera diekskavasi
Menurut dia, kegiatan rehabilitasi tersebut dilaksanakan selama dua tahun dan pada tahun pertama untuk menyelesaikan selasar Candi Setyaki.
"Tahun 2021 ditargetkan selesai sampai ada atapnya. Kemarin atap tidak bisa kami pasang karena ada lapisan yang belum ketemu," katanya.
Menurut dia, pihaknya telah melakukan pencarian terhadap lapisan tersebut dan saat sekarang sudah ditemukan.
Dengan demikian, kata dia, Candi Setyaki setelah menjalani rehabilitasi bisa utuh sampai ke atap.
Berdasarkan data yang disajikan dalam laman http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbjateng, Candi Setyaki yang berada kompeks percandian Dieng saat ditemukan bagian yang tersisa hanya fondasi kaki, namun sisa-sisa komponen bangunannya masih berada di sekitar bangunan candi tersebut.
Penataan lingkungan sekitar Candi Setyaki pertama kali dilakukan pada 2004 yang ditujukan untuk menampakkan bagian kaki candi yang terpendam di dalam tanah.
Baca juga: BPCB resmikan purnapugar candi di kawasan Prambanan
Upaya pemugaran kemudian dilakukan pada tahun 2008, yaitu pembongkaran bangunan candi dan pemugaran kembali hingga bagian kaki candi dan tubuh I.
Setelah kegiatan tersebut kemudian dilakukan upaya pencarian dan susunan percobaan bagian tubuh, hasil dari kegiatan tersebut menjadi dasar kegiatan pemugaran bagian tubuh candi Setyaki pada tahun 2010.
Selanjutnya, pada 2013 kembali dilaksanakan penataan lingkungan di Candi Setyaki guna menjaga kelestarian candi tersebut.
Baca juga: Putri Mahkota Denmark apresiasi kelestarian Borobudur
Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Polres Purbalingga perkuat pelayanan masyaralat jelang Operasi Lilin Candi 2025
18 December 2025 19:57 WIB
Propam Polres Wonosobo perketat Gaktibplin jelang Operasi Lilin Candi 2025
15 December 2025 14:45 WIB
Polres Grobogan catat 4.385 pelanggaran lalu lintas selama Operasi Zebra Candi
01 December 2025 13:46 WIB
Tak hanya roda dua dan empat, Satlantas Polresta Pati sasar bus penumpang dalam Operasi Zebra Candi
20 November 2025 16:53 WIB