Hasil itu membuat rentetan kemenangan Celta terhenti di angka empat pertandingan saja, kendati demikian mereka masih menjaga tren nirkalah di lima pertandingan terakhir sebagai sentuhan gemilang pelatih anyar Edouardo Coudet.
Celta tak beranjak dari urutan kedelapan klasemen dengan koleksi 20 poin, sedangkan Getafe (17) tiga strip di bawahnya, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Baca juga: Celta Vigo lanjutkan tren kemenangan beruntun saat bekap Alaves
Baca juga: Getafe mentas dari zona degradasi selepas menang di markas Cadiz
Pertandingan tampak menjanjikan ketika kedua tim bermain terbuka di awal laga, tetapi belakangan tercatat hanya ada enam percobaan tembakan untuk Getafe dan tim tamu malah cuma melepaskan dua percobaan saja.
Tuan rumah mampu mencuri keunggulan saat laga baru berusia tujuh menit saat Damian Suarez melesakkan gol dengan tembakan jarak jauh menyusul situasi bola mati.
Ironisnya, Suarez melakukan kesalahan 10 menit kemudian setelah melanggar Lucas Olaza di dalam area terlarang yang membuahkan tendangan penalti untuk tim tamu.
Sang kapten Iago Aspas mengkonversi tendangan 12 pas tersebut ke pojok kanan atas untuk membuat kedudukan imbang 1-1.
Sejak itu, hampir tidak ada peluang berarti dan skor 1-1 bertahan hingga bubaran.
Kedua tim akan kembali merumput untuk laga pekan ke-16 pada Rabu (30/12) pekan depan, saat Getafe bertandang ke markas pemimpin klasemen Atletico Madrid dan Celta menjamu Huesca di Balaidos.
Baca juga: Villarreal buang peluang tembus tiga besar selepas diimbangi Bilbao
Baca juga: Puyol sebut Messi pemain terbaik sepanjang masa
Baca juga: Atletico kokohkan posisi puncak selepas pecundangi Sociedad