Indonesia unggulan pertama di undian Thomas Cup
Rabu, 18 Agustus 2021 17:11 WIB
Dokumentasi - Lambang supremasi kejuaraan bulutangkis beregu putra, Piala Thomas (kiri) dan lambang supremasi kejuaraan bulutangkis beregu putri Piala Uber (kanan) dipajang saat pengundian untuk menentukan grup tim Thomas-Uber Cup di Jakarta. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/ama.
Jakarta (ANTARA) - Tim Thomas Cup Indonesia hadir sebagai unggulan pertama pada babak penyisihan grup dan tim Uber Cup Merah Putih menempati seed kedua, demikian hasil drawing yang dirilis Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Rabu.
Untuk Thomas Cup, Indonesia akan bersaing di Grup A bersama Taiwan yang menempati unggulan kedua. Selain itu juga akan berhadapan dengan Aljazair (seed ketiga) dan Thailand (keempat).
Tim Uber Cup Merah Putih juga tergabung di Grup A dan akan bersaing dengan Jepang yang berstatus unggulan pertama. Sementara Jerman dan Prancis masing-masing berada di posisi ketiga dan keempat.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) harus menggelar ulang proses drawing babak penyisihan Piala Thomas dan Uber 2020 yang sebelumnya telah dilakukan pada 3 Agustus 2020. Hal ini dilakukan karena pandemi COVID-19.
Hingga akhirnya, supremasi kejuaraan bulu tangkis beregu paling bergengsi itu baru bisa diselenggarakan di Aarhus, Denmark, pada 9-17 Oktober 2021.
Tim Thomas Cup Indonesia memiliki ambisi besar untuk bisa menjadi juara setelah mengalami paceklik cukup lama. Kali terakhir, skuad Merah Putih keluar sebagai pemenang yakni pada 2002. Kala itu, Indonesia di final mengalahkan Malaysia dengan skor 3-2.
Pada penampilan terakhir yang bergulir di IMPACT Arena, Bangkok, Thailand pada 2018, langkah Indonesia terhenti di semifinal usai kalah dari China dengan skor 1-3.
Sementara untuk Uber Cup, Indonesia terakhir kali juara pada 1996. Kala itu Indonesia mengalahkan China dengan skor 4-1 di final.
Pada gelaran Piala Uber edisi terakhir pada 2018, langkah tim Uber Indonesia terhenti di perempat final usai kalah dari Thailand dengan skor 2-3.
Untuk Thomas Cup, Indonesia akan bersaing di Grup A bersama Taiwan yang menempati unggulan kedua. Selain itu juga akan berhadapan dengan Aljazair (seed ketiga) dan Thailand (keempat).
Tim Uber Cup Merah Putih juga tergabung di Grup A dan akan bersaing dengan Jepang yang berstatus unggulan pertama. Sementara Jerman dan Prancis masing-masing berada di posisi ketiga dan keempat.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) harus menggelar ulang proses drawing babak penyisihan Piala Thomas dan Uber 2020 yang sebelumnya telah dilakukan pada 3 Agustus 2020. Hal ini dilakukan karena pandemi COVID-19.
Hingga akhirnya, supremasi kejuaraan bulu tangkis beregu paling bergengsi itu baru bisa diselenggarakan di Aarhus, Denmark, pada 9-17 Oktober 2021.
Tim Thomas Cup Indonesia memiliki ambisi besar untuk bisa menjadi juara setelah mengalami paceklik cukup lama. Kali terakhir, skuad Merah Putih keluar sebagai pemenang yakni pada 2002. Kala itu, Indonesia di final mengalahkan Malaysia dengan skor 3-2.
Pada penampilan terakhir yang bergulir di IMPACT Arena, Bangkok, Thailand pada 2018, langkah Indonesia terhenti di semifinal usai kalah dari China dengan skor 1-3.
Sementara untuk Uber Cup, Indonesia terakhir kali juara pada 1996. Kala itu Indonesia mengalahkan China dengan skor 4-1 di final.
Pada gelaran Piala Uber edisi terakhir pada 2018, langkah tim Uber Indonesia terhenti di perempat final usai kalah dari Thailand dengan skor 2-3.
Pewarta : Muhammad Ramdan
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Ini cerita SMAN 11 Semarang bisa sabet gelar juara Regional AXIS Nation Cup 2024
18 October 2024 12:37 WIB
Peserta turnamen sepak bola Camat Cup Banyumas dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
20 June 2024 19:53 WIB