Tim tamu mendominasi babak pertama dan memasuki jeda sudah unggul 1-0 setelah mendapatkan sumbangan gol dari Alvaro Morata pada menit ke-32.
Tim asuhan Massimiliano Allegri terlihat nyaman setelah jeda, tetapi tidak bisa menekan lawan sehingga gol kedua tetap sulit didapat.
Kesia-siaan Juve di depan gawang lawan semakin merugikan mereka setelah Mattia Aramu menyamakan kedudukan pada menit ke-55.
Peluang demi peluang tercipta tetapi pasukan Allegri tidak kunjung bisa mendapatkan gol penentu pemenang sehingga terpaksa memetik hasil imbang yang membuatnya turun ke urutan keenam dalam klasemen liga atau 10 poin di bawah pemimpin klasemen AC Milan yang saat berita ini disiarkan masih bermain menghadapi Udinese.
Venezia yang baru promosi Serie A yang mempertahankan empat pertandingan liga tak terkalahkan, bertahan pada urutan ke-16 dengan 16 poin dari 17 pertandingan.
“Ini dua poin yang terbuang melawan Venezia yang bermain luar biasa,” kata Allegri kepada DAZN seperti dikutip Reuters. "Pada babak pertama kami bermain dengan baik, menciptakan banyak peluang ke gawang."
Juve menjalani pertandingan itu dengan bekal performa yang bagus setelah memenangi tiga pertandingan sebelumnya dalam semua kompetisi tanpa kebobolan satu gol pun.
Mereka langsung mendominasi laga melawan Venesia ini meskipun sempat terpukul pada awal laga setelah pemain depan Paulo Dybala ditarik keluar lapangan karena cedera.
Morata yang dikritik penggemarnya sendiri gara-gara penampilannya musim ini, kemudian membawa timnya unggul lewat gol keempatnya di Serie A musim ini setelah menyambut umpan silang Luca Pellegrini.
Juan Cuadrado seharusnya menggandakan kedudukan sebelum turun minum tetapi tembakannya melebar sebelum kiper tuan rumah Sergio Romero melakukan penyelamatan menakjubkan untuk menggagalkan upaya Federico Bernardeschi.
Gol penyeimbang Armu dari jarak 20 meter membuat Juve terhenyak dan sebaliknya membuat Venezia merayakan satu poin melawan tim paling sukses di Serie A tersebut.