Pemkot Surakarta akan rombak Taman Satwa Taru Jurug
Rabu, 16 Februari 2022 18:50 WIB
Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta. ANTARA/Aris Wasita
Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta, Jawa Tengah, berencana merombak penataan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) untuk memberikan kenyamanan kepada para pengunjung.
"Sepertinya minggu-minggu depan gambar (desain) Jurug sudah jadi. Sudah dapat investor juga," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Rabu.
Terkait dengan kemungkinan ditambahnya wahana, ia masih enggan menjelaskan.
"Yang pasti diperbaiki semua, (wahana) tunggu minggu depan saja. Rombak total," katanya.
Untuk investor revitalisasi TSTJ tersebut, dikatakannya, biasa terlibat dalam pembangunan kebun binatang. Meski demikian, ia tidak mau membocorkan perusahaan yang akan terlibat sebagai investor kebun binatang kebanggaan Solo tersebut.
"Investor lebih bonafit, minggu depan datang ke Solo," katanya.
Selain TSTJ, proyek revitalisasi objek wisata lain yang juga akan digarap oleh Pemkot Surakarta dalam waktu dekat yakni perusahaan rekaman musik milik negara Lokananta. Bahkan, pihaknya menargetkan tahun ini revitalisasi tersebut selesai dilakukan.
"Lokananta tahun ini selesai, itu perbaikan-perbaikan saja," katanya.
Ia berharap seusai direvitalisasi Lokananta dapat dijadikan sebagai ruang tampil bagi seniman lokal Kota Solo.
"Kemarin banyak seniman yang mengeluh THR (Taman Hiburan Rakyat Sriwedari) kan ditutup untuk seniman. Nantinya juga akan ada tempat perform outdoor (tampil di luar ruang)," katanya.
Meski demikian, dikatakannya, revitalisasi tidak akan dilakukan secara total karena Lokananta merupakan bangunan cagar budaya.
"Seperti ruang rekaman, arsip itu kan cagar budaya. Jadi masih kami pertahankan," katanya.
"Sepertinya minggu-minggu depan gambar (desain) Jurug sudah jadi. Sudah dapat investor juga," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Rabu.
Terkait dengan kemungkinan ditambahnya wahana, ia masih enggan menjelaskan.
"Yang pasti diperbaiki semua, (wahana) tunggu minggu depan saja. Rombak total," katanya.
Untuk investor revitalisasi TSTJ tersebut, dikatakannya, biasa terlibat dalam pembangunan kebun binatang. Meski demikian, ia tidak mau membocorkan perusahaan yang akan terlibat sebagai investor kebun binatang kebanggaan Solo tersebut.
"Investor lebih bonafit, minggu depan datang ke Solo," katanya.
Selain TSTJ, proyek revitalisasi objek wisata lain yang juga akan digarap oleh Pemkot Surakarta dalam waktu dekat yakni perusahaan rekaman musik milik negara Lokananta. Bahkan, pihaknya menargetkan tahun ini revitalisasi tersebut selesai dilakukan.
"Lokananta tahun ini selesai, itu perbaikan-perbaikan saja," katanya.
Ia berharap seusai direvitalisasi Lokananta dapat dijadikan sebagai ruang tampil bagi seniman lokal Kota Solo.
"Kemarin banyak seniman yang mengeluh THR (Taman Hiburan Rakyat Sriwedari) kan ditutup untuk seniman. Nantinya juga akan ada tempat perform outdoor (tampil di luar ruang)," katanya.
Meski demikian, dikatakannya, revitalisasi tidak akan dilakukan secara total karena Lokananta merupakan bangunan cagar budaya.
"Seperti ruang rekaman, arsip itu kan cagar budaya. Jadi masih kami pertahankan," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Tim Desain Interior ISI Surakarta tingkatkan kualitas ruang belajar kreatif untuk anak di pemukiman padat
16 December 2025 12:22 WIB
SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta perkuat karakter dan prestasi pada milad ke-15
15 December 2025 15:59 WIB
UMS luncurkan prototipe sains berbasis warga di Rusunawa Surakarta melalui Kampung Peduli TBC
14 December 2025 13:12 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Surakarta ajak peserta basmi korupsi pada peringatan Hakordia 2025
10 December 2025 14:52 WIB
Imigrasi Surakarta buka layanan keimigrasian di pusat perbelanjaan modern di Solo
01 December 2025 16:20 WIB
98,88 persen penduduk di wilayah Cabang Surakarta telah terdaftar menjadi peserta JKN
27 November 2025 19:08 WIB