Tammy Abraham mencetak gol kemenangan I Giallorossi di penghujung pertandingan.
Berkat hasil ini, Roma berhak naik ke peringkat enam dengan poin 44. Sementara itu, Spezia tertahan di posisi 14 dengan poin 25.
Roma mencoba langsung tancap gas sejak pertandingan dimulai. Namun, peluang yang didapat Gianluca Mancini hingga Lorenzo Pellegrini masih belum membuahkan gol.
Pellegrini kembali menebar ancaman ke pertahanan Spezia. Namun, tembakannya pada menit ke-18 masih dimentalkan tiang gawang dan bola rebound disambar Tammy Abraham yang masih dimentahkan Ivan Provedel.
Jelang babak pertama usai, Spezia harus bermain dengan 10 orang setelah Kelvin Amian mendapatkan kartu kuning kedua. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Selepas turun minum, Roma yang kini unggul jumlah pemain pun semakin menguasai. Meski demikian, I Giallorossi masih kesulitan mencetak gol.
Kiper Spezia, Provedel tampil luar biasa dalam pertandingan ini. Dia beberapa kali sukses menggagalkan peluang yang didapat tim tamu.
Dua peluang Roma dari sepak pojok menghantam mistar gawang, sebelum disapu pemain Spezia. VAR kemudian meninjau kejadian dan memanggil wasit untuk melihat tayangan ulang. Penalti diberikan ke Roma setelah adanya pelanggaran terhadap Zaniolo oleh Giulio Maggiore
Tammy Abraham maju sebagai eksekutor dan sepakannya ke pojok kiri bawah gawang gagal dijangkau Ivan Provedel. Skor menjadi 1-0 pada menit ke-99.
AS Roma menutup pertandingan dengan kemenangan 1-0.
Susunan Pemain:
Spezia (4-3-3): Provedel; Amian, Erlic, Nikolaou, Reca; Kiwior, Sala (Maggiore 13'), S Bastoni (Gyasi 63'); Agudelo, Verde (Salva Ferrer 46'); Nzola.
AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Mancini (Zaniolo 46'), Smalling, Kumbulla; Karsdorp, Cristante, Veretout (El Shaarawy 68'), Zalewski (Shomurodov 80'); Mkhitaryan (Bove 90'), Pellegrini; Abraham.