Neymar kehilangan bola di area pertahanan Nice dan tim tuan rumah menerobos ke depan melalui Calvin Stengs, yang umpan silangnya sukses disambut Delort dengan tendangan setengah voli ke sudut atas gawang.
Hasil laga ini membuat keunggulan PSG di puncak klasemen terpangkas menjadi 13 poin dengan 62 poin dari 27 pertandingan, sedangkan Nice naik ke peringkat kedua dengan 49 poin dari jumlah pertandingan yang sama.
Kemenangan itu menjadi momen ajaib bagi Delort sekaligus memastikan tidak ada hasil imbang tanpa gol dari tiga kali pertemuan berturut-turut antara kedua tim pada musim ini.
Namun secara keseluruhan pertandingan tersebut merupakan tontonan yang mengecewakan mengingat kualitas serangan di kedua tim, meskipun PSG tanpa pencetak gol terbanyak Kylian Mbappe yang absen karena terkena skorsing.
Nice menunjukkan kehati-hatian dalam menyerang tetapi memiliki peluang di awal babak kedua ketika bek Dante menyambut sepak pojok Justin Kluivert, tetapi sundulannya yang kuat langsung mengarah ke kiper PSG Keylor Navas.
Angel Di Maria memiliki beberapa peluang sulit untuk tim tamu, tetapi Lionel Messi dan Neymar tidak mampu menunjukkan permainan standar mereka.
Hal itu bisa jadi karena mereka sedang mengalihkan perhatian ke pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada Rabu di Real Madrid. Tim Prancis sementara memimpin 1-0 dari leg pertama.
Sementara itu harapan Lens untuk bermain sepak bola Eropa musim depan mendapat pukulan ketika mereka kalah 1-0 di kandang dari Brest.
Striker Brest Franck Honorat mencetak gol kesembilannya di Ligue 1 musim ini pada menit ke-57 saat ia meluncur di antara tiga pemain bertahan Lens dan kemudian menaklukkan kiper tuan rumah Jean-Louis Leca.
Lens masih memiliki banyak peluang sebelum dan sesudah itu, namun gagal membobol gawang, demikian dilaporkan Reuters.