Semarang (ANTARA) - Debut pertama pagelaran City Walk Fahion Show On The Street, yang diselenggarakan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Kota Tegal bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal di City Walk Kota Tegal di Jl. Ahmad Yani terbilang sukses dan berlangsung semarak.

Terbukti banyak penggiat fashion show di Kota Tegal yang ambil bagian di event tersebut.Tercatat 36 sekolah/perguruan tinggi mengirimkan perwakilannya sebanyak 216 orang, ada 25 orang peserta dari kategori umum juga turut meramaikan gelaran yang dilaksanakan, Minggu (18/12/2022) sore hingga malam.

Pagelaran Fashion Show tersebut mengangkat tema Amazing Tegal Batik & Goyor Fashion Show on The Street yang menampilkan 100 Model Busana Batik Tegal dan 116 Model Busana Goyor. Para peserta menggunakan produk-produk hasil kerajinan khusus Batik dan Tenun Goyor yang ditampilkan dalam bentuk busana. 

Total peserta Event  City Walk Fashion Show On The Street Tahun 2022 kali ini diikuti oleh sekitar 241 peserta terbagi dalam dua kategori yaitu Kategori Kelompok sebanyak 216 orang peserta yang berasal dari Perguruan Tinggi/SMA/SMK se-Kota Tegal baik negeri maupun swasta. Sedangkan Kategori Umum sebanyak 25 orang peserta yang menampilkan Ready To Wear Casual Batik/Tenun Nusantara. Selain itu ada enam perancang busana Batik Tegal dan Sarung Goyor yang turut meramaikan gelaran tersebut.

Ketua Dekranas Kota Tegal Roro Kusnabila Erfa Dedy Yon dalam laporannya menyampaikan bahwa City Walk Fashion Show On The Street Tahun 2022 yang digerakkan oleh Dewan Kerajinan Nasional (DEKRANAS) Kota Tegal bekerja sama dengan Badan Promosi dan Pameran Daerah (BPPD) Kota Tegal, selain menjadi ajang mengenalkan produk - produk fesyen dan tekstil hasil karya IKM/UMKM Kota Tegal khususnya Batik Tegal  dan Tenun Goyor kepada masyarakat baik masyarakat Kota Tegal maupun masyarakat daerah sekitar seperti warga Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes sekaligus menjadi salah satu event budaya pertama yang dilaksanakan di City Walk Jl. Ahmad Yani Kota Tegal.

Penyelenggaraan Event City Walk Fashion Show On The Street menjadi salah satu agenda pertama yang dilaksanakan di tingkat lokal dengan maksud mempromosikan produk-produk hasil kerajinan khusus batik dan tenun goyor yang ditampilkan dalam bentuk busana pada fashion show agar makin dikenal dan diterima oleh masyarakat luas, tidak hanya masyarakat lokal namun juga masyarakat dari  daerah lain.
  Sebagian peserta City Walk Fahion Show On The Street, yang diselenggarakan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Kota Tegal bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal di City Walk Kota Tegal di Jl. Ahmad Yani, Minggu (18/12/2022) sore hingga malam. ANTARA/HO-Diskominfo Kota Tegal Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dalam kesempatan tersebut mengapresiasi pelaksanaan pagelaran city walk fashion show on the street, menurutnya hal itu merupakan kesempatan untuk memperkenalkan produk tekstil dan fashion Kota Tegal seperti batik dan sarung goyor maupun sarung toldem. Lebih penting lagi, ini juga ajang mengekspresikan dan mengeksplor kemampuan warga Kota Tegal khususnya generasi muda di bidang fashion baik sebagai model maupun sebagai designer

“Saya mengapresiasi dan menyambut dengan sangat baik kegiatan ini sebagai sebuah upaya memperkenalkan produk tekstil dan fashion Kota Tegal seperti batik dan sarung goyor maupun sarung toldem. Lebih penting lagi, ini juga ajang mengekspresikan dan mengeksplore kemampuan warga Kota Tegal khususnya generasi muda di bidang fashion  baik itu sebagai model maupun sebagai designer,” kata Dedy.

Wali Kota berpesan kepada seluruh peserta dan yang hadir acara tersebut untuk selalu mencintai Kota Tegal dan dengan bangga memanfaatkan kearifan lokal serta sumber daya yang dimiliki untuk diperkenalkan ke dunia luar. 

“Saya ingin apapun yang kita pakai, yang kita lakukan, bisa membawa nama dan mempromosikan Kota Tegal di dalamnya,” harap Dedy Yon.

Ia juga mengingatkan agar para pemenang jangan hanya jadi jago kandang yang mudah bangga dan merasa besar di lingkungan yang kecil. Artinya, jangan merasa menjadi yang terbaik namun level kita masih sebatas bersaing dengan yang lain di tingkat Kota Tegal saja.

"Manfaatkan kemampuan, perluas jaringan, dan gunakan teknologi untuk berkiprah di tingkat nasional dan internasional. Perkenalkan Kota Tegal kepada dunia melalui produk hasil karya bapak/ ibu/ saudara,” tutup Dedy Yon.