Semarang (ANTARA) - Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins bakal berkunjung ke Semarang dan Solo untuk memperdalam hubungan bilateral di berbagai bidang, mulai pembangunan transportasi berkelanjutan, pendidikan, bahasa Inggris, dan kesehatan.

Juru Bicara Kedubes Inggris Faye Belnis, di Semarang, Senin, menyebutkan jadwal kunjungan Owen, yakni bertemu dengan Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Di Semarang, Owen akan bertemu Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin, Selasa (17/1) untuk membahas mengenai kerja sama bidang, antara lain pengembangan sektor transportasi massal dengan mengambil percontohan di kawasan Kota Lama Semarang.

Kerja sama di bidang transportasi umum itu, lanjut dia, bukan mengenai pembangunan infrastruktur, namun lebih pada bagaimana memastikan agar transportasi umum yang sudah tersedia bisa diakses oleh semua orang, serta ramah perempuan dan disabilitas.

Setelah itu, kata dia, Owen dijadwalkan bertemu dengan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maemun juga untuk membahas pengembangan akses transportasi yang di kerjasamakan pula dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Untuk kerja sama tersebut, sasarannya terhadap pengembangan sektor perkeretaapian perkotaan yang ada mengenai akses dan pelayanannya, termasuk membantu studi visibilitas dua koridor baru.

Dubes Owen kemudian melanjutkan kunjungan ke Solo, Rabu (18/1) mendatang, untuk membuka acara "Tech to Impact", sebuah rangkaian pertemuan kewirausahaan yang dipimpin oleh Tim Tech Hub Kedubes Inggris.

Pemimpin di sektor teknologi, Endeavour Indonesia diundang untuk berbagi dan menginspirasi bisnis berbasis teknologi dan berkemampuan teknologi di Jawa Tengah termasuk UMKM tentang pertumbuhan bisnis, pemasaran, dan bisnis digital.

"Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan hadir dalam acara ini," kata Faye.

Sementara itu, Dubes Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins dalam pernyataan tertulis menyebutkan bahwa kunjungan tersebut merupakan kunjungan resmi pertamanya ke Jateng, provinsi yang dinilainya memiliki banyak peluang kerja sama dengan Inggris.

"Inggris tengah melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan Jawa Tengah di berbagai bidang, mulai dari transportasi berkelanjutan, pendidikan dan pembangunan perkotaan, hingga energi terbarukan, kesehatan, digital, dan teknologi," katanya.