Pemerintah Inggris gandeng Solo tingkatkan teknologi digital
Rabu, 18 Januari 2023 20:42 WIB
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins saat mengunjungi STP Solo, Rabu (18/1/2023). ANTARA/Aris Wasita
Solo (ANTARA) - Pemerintah Inggris menggandeng Kota Solo meningkatkan sektor teknologi digital di bidang usaha terutama yang dilakukan oleh kaum perempuan melalui Program Tech To Impact.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins pada kunjungannya di Solo Technopark, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan, senang dengan kunjungan ke Solo, khususnya di Solo Technopark, untuk menghadiri acara Tech to Impact dari Kedutaan Besar Inggris.
"Saya sudah mendengar mengenai semua fasilitas yang luar biasa di Solo Technopark dan saya senang melihat semua faktor penting yang diperlukan untuk membangun ekosistem digital yang sukses, mulai dari kekayaan intelektual, ide-ide, teknologi, hingga pembiayaan, semua ada di sini, di satu tempat," katanya.
Ia mengatakan program tersebut bertujuan menyediakan forum guna mempertemukan para pengusaha, dari usaha kecil hingga menengah di Indonesia, untuk berbagi ide, pengalaman dan untuk benar-benar maju dalam mengembangkan ekosistem digital UMKM.
Ia berharap Tech to Impact menjadi langkah awal dari kolaborasi yang nyata. Apalagi Solo dikenal sebagai pusat keterampilan kewirausahaan dan produktivitas.
"Dan UK-Indonesia Tech Hub Kedutaan Besar Inggris dirancang untuk mendukung upaya seperti Solo Technopark. Jadi acara hari ini merupakan langkah konkrit untuk mendukung pengusaha-pengusaha, terutama perempuan di Solo dan Jawa Tengah. Kami berharap melalui Tech Hub akan mengadakan acara serupa di kota-kota lain," katanya.
Ia juga berharap kolaborasi tersebut akan terus berlanjut mengingat Inggris dan Indonesia adalah pusat teknologi digital yang sangat menarik.
"Saya percaya bahwa keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki Inggris akan sangat berguna di Solo dan Jawa Tengah. Saya yakin energi dan dinamisme ekosistem digital di Indonesia akan menjadi suntikan dan dukungan yang luar biasa bagi banyak inovasi digital di Inggris," katanya.
Ia juga melihat kerja sama tersebut akan bersifat jangka panjang serta akan meningkatkan ekosistem digital di kedua negara.
"Saya melihat bahwa Indonesia sedang mengembangkan ketrampilannya, mengembangkan perusahaan yang luar biasa. Inggris adalah salah satu pusat ekonomi digital terkemuka di Eropa. Salah satu faktor kunci dalam ekonomi digital adalah lintas batas, tidak ada negara yang dapat mengembangkan skala dan ekosistem digital sendiri," katanya.
Selanjutnya, diharapkan pula kolaborasi tersebut dapat meningkatkan bisnis di kedua negara sehingga akan menciptakan lapangan kerja baru.
"Semoga langkah ini dapat mendukung kebangkitan Indonesia sebagai kekuatan teknologi yang nyata di dunia," katanya.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins pada kunjungannya di Solo Technopark, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan, senang dengan kunjungan ke Solo, khususnya di Solo Technopark, untuk menghadiri acara Tech to Impact dari Kedutaan Besar Inggris.
"Saya sudah mendengar mengenai semua fasilitas yang luar biasa di Solo Technopark dan saya senang melihat semua faktor penting yang diperlukan untuk membangun ekosistem digital yang sukses, mulai dari kekayaan intelektual, ide-ide, teknologi, hingga pembiayaan, semua ada di sini, di satu tempat," katanya.
Ia mengatakan program tersebut bertujuan menyediakan forum guna mempertemukan para pengusaha, dari usaha kecil hingga menengah di Indonesia, untuk berbagi ide, pengalaman dan untuk benar-benar maju dalam mengembangkan ekosistem digital UMKM.
Ia berharap Tech to Impact menjadi langkah awal dari kolaborasi yang nyata. Apalagi Solo dikenal sebagai pusat keterampilan kewirausahaan dan produktivitas.
"Dan UK-Indonesia Tech Hub Kedutaan Besar Inggris dirancang untuk mendukung upaya seperti Solo Technopark. Jadi acara hari ini merupakan langkah konkrit untuk mendukung pengusaha-pengusaha, terutama perempuan di Solo dan Jawa Tengah. Kami berharap melalui Tech Hub akan mengadakan acara serupa di kota-kota lain," katanya.
Ia juga berharap kolaborasi tersebut akan terus berlanjut mengingat Inggris dan Indonesia adalah pusat teknologi digital yang sangat menarik.
"Saya percaya bahwa keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki Inggris akan sangat berguna di Solo dan Jawa Tengah. Saya yakin energi dan dinamisme ekosistem digital di Indonesia akan menjadi suntikan dan dukungan yang luar biasa bagi banyak inovasi digital di Inggris," katanya.
Ia juga melihat kerja sama tersebut akan bersifat jangka panjang serta akan meningkatkan ekosistem digital di kedua negara.
"Saya melihat bahwa Indonesia sedang mengembangkan ketrampilannya, mengembangkan perusahaan yang luar biasa. Inggris adalah salah satu pusat ekonomi digital terkemuka di Eropa. Salah satu faktor kunci dalam ekonomi digital adalah lintas batas, tidak ada negara yang dapat mengembangkan skala dan ekosistem digital sendiri," katanya.
Selanjutnya, diharapkan pula kolaborasi tersebut dapat meningkatkan bisnis di kedua negara sehingga akan menciptakan lapangan kerja baru.
"Semoga langkah ini dapat mendukung kebangkitan Indonesia sebagai kekuatan teknologi yang nyata di dunia," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
UMS hadirkan Guru Besar TU Dresden bahas transformasi peran guru di era AI
17 December 2025 16:14 WIB
Sulit cari jas yang pas untuk badan besar atau kurus? Ini solusi praktisnya
08 December 2025 14:54 WIB
UMS masuk 3 besar nasional Prodi Teknik Industri terakreditasi Unggul 2025
04 December 2025 17:55 WIB
Sumanto sebut Jateng punya potensi besar pengembangan produk hortikultura organik
23 November 2025 15:12 WIB
Rapat keluarga besar Keraton Surakarta hasilkan putra tertua PB XIII jadi raja berikutnya
13 November 2025 17:31 WIB
Guru Besar Teknik Kimia UMS soroti lemahnya pengawasan impor pada radiasi Cikande
07 November 2025 13:52 WIB
Peringkat tiga besar kempo PON Bela Diri Kudus diprioritaskan masuk pelatnas
19 October 2025 21:32 WIB
Terpopuler - IT
Lihat Juga
Fitur Anti-Spam dan Anti-Scam Indosat cegah ratusan juta upaya penipuan digital
26 November 2025 22:28 WIB
Mahasiswa Sekolah Vokasi Undip juara melalui AISA, Sahabat Cerdas Petani Sawit
07 November 2025 13:21 WIB
Indosat Ooredoo Hutchison buka kelas AI gratis, jawab kebutuhan talenta digital Indonesia
28 October 2025 15:04 WIB