UMP ajak mahasiswa belajar budaya baru melalui program PMM 3
Selasa, 18 April 2023 20:37 WIB
Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengikuti kegiatan sosialisasi program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan 3 di Aula Syamsuhadi Irsyad, UMP, Jumat (14/4/2023). ANTARA/HO-UMP
Purwokerto (ANTARA) - Merdeka Belajar Kampus Merdeka Universitas Muhammadiyah Purwokerto (MBKM-UMP) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyelenggarakan sosialisasi program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan 3.
Kegiatan yang digelar di Aula Syamsuhadi Irsyad UMP, Jumat (14/4), menghadirkan narasumber dari Kemendikbudristek, antara lain Drs. Medi, M.Kom, Sarah Indira Karouli, S.H., Nurul Isnaini Mudrikah, S.Kom., serta Dyah Ayu Yuli Murniyati, S.T., M.Eng.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerjasama sekaligus Koordinator PMM UMP Ir. Aman Suyadi, M.P. mengajak para mahasiswa yang hadir agar dapat memanfaatkan kesempatan emas tersebut untuk menambah pengalaman melalui program PMM 3.
"Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan bekal kepada mahasiswa mengenai program PMM. Jadi saya ingin kalian betul-betul mendapatkan pengalaman baru, kesan baru, ilmu baru, bahkan teman-teman baru, sehingga kalian memiliki banyak jaringan melalui PMM angkatan 3 kali ini," jelasnya.
Ia mengharapkan mahasiswa yang mengikuti program PMM 3 tahun 2023 bisa lebih banyak dari tahun sebelumnya atau melampaui target.
Baca juga: LPPI UMP gelar talkshow nasional "Menjadi Remaja Rabbani dan Madani"
"Pengalaman tahun lalu, pertukaran mahasiswa dari luar Jawa yang ke UMP (inbond) sejumlah 89, maka tahun ini target harus bisa 2 atau 3 kali lipat. Sementara itu, pertukaran mahasiswa UMP yang ke luar Jawa (outbond) baru 22, maka kalau bisa target tahun ini 100 mahasiswa," tegasnya.
Salah seorang narasumber dari Kemendikbudristek, Sarah Indira Karouli dalam sosialisasinya memaparkan bahwa dalam PMM, mahasiswa tidak hanya belajar akademik saja, juga belajar mengenai budaya.
"Dalam kegiatan PMM mahasiswa akan dikenalkan keberagaman budaya nusantara melalui mata kuliah Modul Nusantara, meliputi kegiatan kebhinnekaan berupa eksplorasi lokasi budaya, kegiatan inspirasi berupa mengikuti talkshow dari figur inspiratif daerah, kegiatan refleksi berupa merefleksikan pengalaman yang sudah didapat, serta kegiatan kontribusi sosial,” jelasnya.
Dia juga menjelaskan beberapa manfaat yang diperoleh ketika para mahasiswa mengikuti program PMM tersebut. "Selain memperoleh pengalaman baru dan belajar mengembangkan diri, kalian juga bisa memperoleh pengakuan SKS, memperoleh e-sertifikat nasional, serta pembiayaan penuh selama satu semester," katanya.
Pendaftaran program PMM 3 dibuka dimulai tanggal 29 Maret hingga 2 Mei 2023. Informasi lebih lanjut mengenai PMM 3 dapat diakses melalui laman pmm.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id. (zah/tgr)
Baca juga: UMP hadirkan kuliner dari 13 negara
Baca juga: BEM FEB UMP sukses gelar program "Mitra Desa dan Social Project"
Kegiatan yang digelar di Aula Syamsuhadi Irsyad UMP, Jumat (14/4), menghadirkan narasumber dari Kemendikbudristek, antara lain Drs. Medi, M.Kom, Sarah Indira Karouli, S.H., Nurul Isnaini Mudrikah, S.Kom., serta Dyah Ayu Yuli Murniyati, S.T., M.Eng.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerjasama sekaligus Koordinator PMM UMP Ir. Aman Suyadi, M.P. mengajak para mahasiswa yang hadir agar dapat memanfaatkan kesempatan emas tersebut untuk menambah pengalaman melalui program PMM 3.
"Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan bekal kepada mahasiswa mengenai program PMM. Jadi saya ingin kalian betul-betul mendapatkan pengalaman baru, kesan baru, ilmu baru, bahkan teman-teman baru, sehingga kalian memiliki banyak jaringan melalui PMM angkatan 3 kali ini," jelasnya.
Ia mengharapkan mahasiswa yang mengikuti program PMM 3 tahun 2023 bisa lebih banyak dari tahun sebelumnya atau melampaui target.
Baca juga: LPPI UMP gelar talkshow nasional "Menjadi Remaja Rabbani dan Madani"
"Pengalaman tahun lalu, pertukaran mahasiswa dari luar Jawa yang ke UMP (inbond) sejumlah 89, maka tahun ini target harus bisa 2 atau 3 kali lipat. Sementara itu, pertukaran mahasiswa UMP yang ke luar Jawa (outbond) baru 22, maka kalau bisa target tahun ini 100 mahasiswa," tegasnya.
Salah seorang narasumber dari Kemendikbudristek, Sarah Indira Karouli dalam sosialisasinya memaparkan bahwa dalam PMM, mahasiswa tidak hanya belajar akademik saja, juga belajar mengenai budaya.
"Dalam kegiatan PMM mahasiswa akan dikenalkan keberagaman budaya nusantara melalui mata kuliah Modul Nusantara, meliputi kegiatan kebhinnekaan berupa eksplorasi lokasi budaya, kegiatan inspirasi berupa mengikuti talkshow dari figur inspiratif daerah, kegiatan refleksi berupa merefleksikan pengalaman yang sudah didapat, serta kegiatan kontribusi sosial,” jelasnya.
Dia juga menjelaskan beberapa manfaat yang diperoleh ketika para mahasiswa mengikuti program PMM tersebut. "Selain memperoleh pengalaman baru dan belajar mengembangkan diri, kalian juga bisa memperoleh pengakuan SKS, memperoleh e-sertifikat nasional, serta pembiayaan penuh selama satu semester," katanya.
Pendaftaran program PMM 3 dibuka dimulai tanggal 29 Maret hingga 2 Mei 2023. Informasi lebih lanjut mengenai PMM 3 dapat diakses melalui laman pmm.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id. (zah/tgr)
Baca juga: UMP hadirkan kuliner dari 13 negara
Baca juga: BEM FEB UMP sukses gelar program "Mitra Desa dan Social Project"
Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
SMK Muhammadiyah 1 Prambanan dan PLN Icon Plus Jateng teken MoU Kelas Industri
14 November 2024 8:53 WIB
UMP targetkan terima 6.000 mahasiswa baru program reguler pada tahun 2025
03 November 2024 14:03 WIB
Edukasi dasar jurnalistik ANTARA sasar lima Universitas di Kalimantan Barat
09 September 2024 16:17 WIB
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Festival Teater Pelajar berikan ruang ekspresi dan penyaluran minat bakat siswa di bidang budaya
15 December 2024 20:24 WIB