Boyolali (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji menyampaikan bahwa kelompok terbang (kloter) pertama jamaah haji dari Embarkasi Solo dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada awal Juli 2023.

Menurut Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Gentur Rama Indriyadi di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jumat, kloter pertama Embarkasi Solo dijadwalkan berangkat dari Bandara King Abdulazis Jeddah pada Selasa (4/7) sekitar pukul 11.00 waktu Arab Saudi menggunakan pesawat Garuda Indonesia.

Kloter pertama Embarkasi Solo yang meliputi jamaah asal Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah, menurut dia, dijadwalkan mendarat di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo di Boyolali pada Rabu (5/7) pukul 04.10 WIB.

Petugas PPIH Embarkasi Solo yang tergabung satuan tugas penyambutan haji dijadwalkan masuk ke Asrama Haji Donohudan Boyolali pada Selasa (4/7).

Setelah tiba di asrama haji, mereka akan mempersiapkan penyambutan jamaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang pulang dari Tanah Suci.

"Kami menggelar persiapan penyambutan kedatangan jamaah haji kloter pertama di Gedung Muzdalifah pada Rabu (5/7) pagi," kata Gentur.

PPIH Embarkasi Solo pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 memberangkatkan 35.270 orang yang tergabung dalam 99 kloter ke Arab Saudi.

Menurut data dalam Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu, hingga Jumat pukul 07.00 WIB anggota jamaah haji asal Jawa Tengah dan DIY yang meninggal dunia bertambah dua orang menjadi total 37 orang.

Sedangkan, anggota jamaah haji dari Embarkasi Solo yang sakit dan menjalani perawatan di rumah sakit di Arab Saudi seluruhnya 67 orang.