Pada pertandingan tersebut, kedua tim bermain dengan tempo tinggi sejak menit pertama, namun tuan rumah mampu unggul pada menit ke-14 melalui tendangan penalti yang dilakukan Alexis Nahuel Messidoro.
Penalti ini dihadiahkan oleh wasit Heru Cahyono kepada Persis setelah pemain PSIS melakukan handball di dalam kotak penalti.
Pada menit-menit berikutnya sejumlah pemain PSIS sempat berupaya menyamakan kedudukan melalui peluang yang diperoleh dari sepak pojok, namun tidak ada satu pun yang berbuah gol.
Persis mampu menggandakan keunggulan melalui gol kedua yang dipersembahkan oleh pemain yang juga masuk ke tim nasional Indonesia M Ramadhan Sananta melalui sundulan di menit ke-44.
Skor 2-0 untuk keunggulan tuan rumah tersebut bertahan hingga turun minum bahkan hingga pertandingan derbi Jawa Tengah tersebut berakhir sepenuhnya karena tidak ada tambahan gol pada babak kedua.
Pelatih Persis Solo Leonardo Medina Arellano mengatakan pertandingan berjalan dengan intensitas tinggi. Oleh karena itu, ia merasa senang karena bisa memenangkan pertandingan.
Kiper Persis Solo Muhamad Riyandi juga merasa puas dengan hasil tersebut. Apalagi, ini menjadi pertandingan pertamanya setelah sempat vakum selama tujuh bulan akibat cedera.
"Saya senang bisa bermain kembali. Ini pertandingan yang tidak mudah karena tujuh bulan tidak main bola, saya harus bergelut dengan cedera, akhirnya malam ini bisa kembali bermain," katanya.
Ia juga mengaku awalnya merasa tegang, namun karena kepercayaan dari pelatih ia bisa kembali ke performa awal.