BPJS Ketenagakerjaan Temanggung santuni keluarga PPK dan PPS meninggal
Rabu, 28 Februari 2024 14:41 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Temanggung Jawa Tengah saat memberikan santunan kepada keluarga anggota PPK dan PPS yang meninggal. ANTARA/Heru Suyitno.
Temanggung (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Temanggung Jawa Tengah memberikan santunan kepada keluarga anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang meninggal dunia sebelum pemungutan suara.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Temanggung Imam Santoso di Temanggung Rabu mengatakan, masing-masing keluarga mendapat santunan sebesar Rp42 juta.
Secara simbolis santunan tersebut disampaikan pada Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara di tingkat Kabupaten Temanggung dalam Pemilu 2024
Ia menjelaskan, keluarga yang meninggal atas nama Jumadi sudah ikut BPJS Ketenagakerjaan dua bulan lalu karena dia di PPK, kalau Aksa baru ikut bulan ini karena dia bertugas di PPS.
"Keduanya meninggal dan kebijakan kami dari BPJS Ketenagakerjaan khususnya untuk membayarkan klaim jaminan tersebut," katanya.
Ia mengatakan, banyak manfaat yang bisa diberikan dan ini membuktikan juga bahwa setiap hal yang berbau dengan kehidupan dan sifatnya risiko yang harus ditanggung ada risiko yang ditangani, tugas pemerintah salah satunya melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi hal tersebut.
Ia menyampaikan, BPJS Ketenagakerjaan bergerak di jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
"Untuk kecelakaan kerja itu kita tanggung saat dia berangkat ke tempat kerja sampai pulang kembali dan proses pelaksanaannya," katanya.
Imam Santoso juga menuturkan, pihaknya masih menanggung sampai rekapitulasi ini selesai, kalau terjadi sesuatu masih menjadi tanggung jawabnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Temanggung Imam Santoso di Temanggung Rabu mengatakan, masing-masing keluarga mendapat santunan sebesar Rp42 juta.
Secara simbolis santunan tersebut disampaikan pada Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara di tingkat Kabupaten Temanggung dalam Pemilu 2024
Ia menjelaskan, keluarga yang meninggal atas nama Jumadi sudah ikut BPJS Ketenagakerjaan dua bulan lalu karena dia di PPK, kalau Aksa baru ikut bulan ini karena dia bertugas di PPS.
"Keduanya meninggal dan kebijakan kami dari BPJS Ketenagakerjaan khususnya untuk membayarkan klaim jaminan tersebut," katanya.
Ia mengatakan, banyak manfaat yang bisa diberikan dan ini membuktikan juga bahwa setiap hal yang berbau dengan kehidupan dan sifatnya risiko yang harus ditanggung ada risiko yang ditangani, tugas pemerintah salah satunya melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi hal tersebut.
Ia menyampaikan, BPJS Ketenagakerjaan bergerak di jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
"Untuk kecelakaan kerja itu kita tanggung saat dia berangkat ke tempat kerja sampai pulang kembali dan proses pelaksanaannya," katanya.
Imam Santoso juga menuturkan, pihaknya masih menanggung sampai rekapitulasi ini selesai, kalau terjadi sesuatu masih menjadi tanggung jawabnya.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Pemkab Batang identifikasi penyerapan tenaga kerja lokal di KEK dan Batang Industrial Park
04 December 2025 8:49 WIB
Gubernur Jateng pastikan TKI Temanggung hilang saat ini dalam kondisi sehat
26 November 2025 16:37 WIB
1.109 pekerja SPPG di Pati terima jaminan sosial ketenagakerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan
18 November 2025 16:37 WIB
Bupati ajak tenaga kesehatan di Banyumas terus berinovasi dan tingkatkan kualitas pelayanan
12 November 2025 13:42 WIB
Pemkab Batang sebut 6.500 tenaga kerja lokal terserap bekerja di sejumlah sektor industri
11 November 2025 15:32 WIB
Terpopuler - Tenaga Kerja
Lihat Juga
Bupati Temanggung imbau pilih PJTKI legal jika ingin bekerja ke luar negeri
09 December 2025 13:41 WIB
Keluarga bertemu TKI asal Kabupaten Temanggung korban penyiksaan di Malaysia
09 December 2025 8:24 WIB
Keluarga asal Temanggung temui pekerja migran korban penyiksaan majikan di Malaysia
06 December 2025 16:34 WIB
Gubernur Jateng pastikan TKI Temanggung hilang saat ini dalam kondisi sehat
26 November 2025 16:37 WIB
Pemkab Temanggung fasilitasi paspor keluarga TKI korban penyiksaan di Malaysia
26 November 2025 8:32 WIB
Pemkot Semarang miliki gerakan "PNS Peduli Pekerja Rentan" untuk pekerja informal
20 November 2025 8:55 WIB