56 UMKM ramaikan bazar Ramadhan Fair Jateng 2024
Jumat, 22 Maret 2024 8:38 WIB
Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sumarno saat meninjau bazar Ramadhan Fair 2024 di Kantor Gubernur Jateng, Semarang, Kamis (21/3/2024). (ANTARA/HO-Pemprov Jateng)
Semarang (ANTARA) - Sebanyak 56 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari berbagai kluster meramaikan pergelaran bazar Ramadhan Fair 2024 yang berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang.
Sekretaris Daerah Jateng Sumarno di Semarang, Kamis, menjelaskan bahwa bazar yang digelar oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Jateng itu berlangsung selama dua hari, yakni 21-22 Maret 2024.
"Bazar itu sebenarnya pasar kecil yang mempertemukan penjual dan pembeli. Inilah sebenarnya salah satu perputaran ekonomi," katanya, saat membuka bazar tersebut.
Berbagai produk ditawarkan kalangan UMKM dalam bazar tersebut, seperti kebutuhan pokok, fesyen, hingga beraneka makanan dan minuman.
Ia berharap kegiatan bazar itu memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama mereka yang sedang mencari kebutuhan untuk Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah.
Karena digelar di bulan Ramadhan, ia juga berharap masyarakat semakin bahagian menyambut Ramadhan, dan penjual maupun pembeli juga bisa merasakan keberkahan.
"Kami mengapresiasi kegiatan ini karena kebutuhan konsumsi selama Ramadhan akan bertambah," kata Sumarno.
Sementara itu, Pengurus DWP Jateng Bidang Ekonomi Hayatun Nufus menjelaskan bahwa penyelenggaraan bazar itu merupakan kerja sama antara DWP Jateng dan Bank Jateng.
Dalam bazar itu, kata dia, stan-stan menyajikan sejumlah produk unggulan daerah yang berasal dari pengurus DWP tingkat kabupaten/kota di Jateng.
"Bazar Ramadan Fair DWP 2024 bertujuan untuk menyemarakkan Ramadan, menggerakkan ekonomi di Jateng, serta pemberdayaan UMKM, khususnya UMKM binaan DWP Provinsi Jateng," katanya.
Baca juga: Dukung UMKM lokal, Universitas Muhammadiyah Purwokerto menggelar Pasar Ramadhan 2024
Sekretaris Daerah Jateng Sumarno di Semarang, Kamis, menjelaskan bahwa bazar yang digelar oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Jateng itu berlangsung selama dua hari, yakni 21-22 Maret 2024.
"Bazar itu sebenarnya pasar kecil yang mempertemukan penjual dan pembeli. Inilah sebenarnya salah satu perputaran ekonomi," katanya, saat membuka bazar tersebut.
Berbagai produk ditawarkan kalangan UMKM dalam bazar tersebut, seperti kebutuhan pokok, fesyen, hingga beraneka makanan dan minuman.
Ia berharap kegiatan bazar itu memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama mereka yang sedang mencari kebutuhan untuk Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah.
Karena digelar di bulan Ramadhan, ia juga berharap masyarakat semakin bahagian menyambut Ramadhan, dan penjual maupun pembeli juga bisa merasakan keberkahan.
"Kami mengapresiasi kegiatan ini karena kebutuhan konsumsi selama Ramadhan akan bertambah," kata Sumarno.
Sementara itu, Pengurus DWP Jateng Bidang Ekonomi Hayatun Nufus menjelaskan bahwa penyelenggaraan bazar itu merupakan kerja sama antara DWP Jateng dan Bank Jateng.
Dalam bazar itu, kata dia, stan-stan menyajikan sejumlah produk unggulan daerah yang berasal dari pengurus DWP tingkat kabupaten/kota di Jateng.
"Bazar Ramadan Fair DWP 2024 bertujuan untuk menyemarakkan Ramadan, menggerakkan ekonomi di Jateng, serta pemberdayaan UMKM, khususnya UMKM binaan DWP Provinsi Jateng," katanya.
Baca juga: Dukung UMKM lokal, Universitas Muhammadiyah Purwokerto menggelar Pasar Ramadhan 2024
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Pemkab Kudus dampingi pedagang sayur malam di Pasar Bitingan peroleh tempat layak
11 December 2025 8:39 WIB
Gubernur Jateng: Kenaikan harga komoditas di pasar menjelang Natal masih wajar
08 December 2025 21:19 WIB
Bank Jateng dukung aplikasi e-Retribusi Pasar Jepara untuk wujudkan transparansi
04 December 2025 15:08 WIB
Investalk 2025 KSPM UMS bongkar peluang karier bergengsi di pasar modal untuk generasi muda
28 November 2025 16:26 WIB
Lihat Juga
Progres Tol Semarang–Demak Seksi 1 capai 58,31 persen, dilengkapi sistem pengendali banjir
15 December 2025 16:11 WIB