Batang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batang, Jawa Tengah mengingatkan pada anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) harus menjaga integritas dan netralitas dalam menjalankan tugas, sebagai upaya mencegah terjadinya kasus sengketa Pemilihan Kepala Daerah 2024.

"Meski pada Pilpres dan Pemilihan Legislator 2024, nihil sengketa namun kami berpesan PPK harus menjaga integritas dan netralitas di Pilkada 2024," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batang Susanto Waluyo di Batang, Kamis.

Menurut dia, seluruh anggota PPK harus menaati dan menjalankan apa yang sudah tertuang dalam pakta integritas dan perundangan-undangan yang berlaku agar pelaksanaan pemilihan pasangan calon gubernur maupun bupati/wali kota berlangsung lancar dan aman.

Kepada panitia pemilihan kecamatan yang telah dilantik pada Kamis (16/5), kata dia, akan melakukan seleksi tertulis anggota panitia pemungutan suara (PPS) di tingkat desa dan kelurahan pada Jumat (17/5).

"Oleh karena itu, kami mengingatkan mereka harus langsung berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan menjaga integritas," katanya.

Susanto Waluyo minta anggota PPK bisa berkoordinasi dengan jajaran forum komunikasi pimpinan kecamatan guna menunjang kinerja selama menjadi penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan.

"Kami berharap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berlangsung aman dan tertib seperti pada pilpres maupun pemilihan calon legislator. Ini hal yang penting untuk menjaga situasi daerah tetap kondusif," katanya.

Kepada masyarakat, tambah dia, agar menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2024 karena suara mereka akan menentukan masa depan daerah hingga lima tahun ke depan.

Baca juga: Pemkab Temanggung fasilitasi dua laptop dan satu printer setiap PPK