Wali Kota Semarang perkirakan 10 ribu orang hadiri peringatan Harganas
Senin, 24 Juni 2024 21:06 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu. ANTARA/HO-Pemkot Semarang
Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyebutkan setidaknya 10 orang dari berbagai daerah di Indonesia bakal menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-31 di Semarang.
"Kota Semarang mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah perhelatan ini (Harganas, red.)," kata Ita, sapaan akrab Hevearita, dalam pernyataan di Semarang, Senin.
Menurut dia, Kota Semarang dipilih sebagai tuan rumah peringatan Harganas Ke-31 karena mampu menurunkan angka stunting 10 persen sehingga menjadi satu percontohan cerita sukses penanganan stunting.
Untuk itu, pihaknya akan mengajak seluruh elemen dan pemangku kepentingan terkait yang telah bekerja sama menangani stunting di Kota Semarang untuk terlibat dalam kegiatan tersebut.
Secara keseluruhan, ia memastikan tahapan-tahapan sudah berjalan lancar, namun secara lebih jauh menginginkan kegiatan tersebut bisa dikenal dan dikenang oleh seluruh warga terkait upaya atau penanganan stunting di Kota Semarang.
"Kemudian, di sini minimal 10 ribu orang hadir dari seluruh Indonesia sehingga harus disiapkan pelayanannya, seperti oleh-oleh, souvenir, agar lebih siap. Nah ini yang harus ditangkap untuk promosi," katanya.
Rangkaian kegiatan peringatan Harganas Ke-31 berlangsung selama sepekan pada 23-29 Juni 2024 di beberapa wilayah di Kota Semarang, dan puncaknya akan berlangsung di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang pada 29 Juni mendatang.
Pada puncak peringatan Harganas Ke-31 bertema "Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas" di Simpang Lima Kota Semarang, rencananya dihadiri Presiden RI Joko Widodo, Penjabat Gubernur Jateng, dan wali kota/bupati seluruh Indonesia.
Untuk memeriahkan acara itu, kata dia, nanti juga akan digelar wisuda lansia, kegiatan memasak, gerakan kembali ke meja makan, khitanan masal, donor darah, hingga pelayanan KB di perusahaan yang terpusat di PT SAMI.
Ada pula beberapa perlombaan yang diikuti oleh perwakilan setiap daerah, serta pameran Pembangunan Program Bangga Kencana.
Program Bangga Kencana merupakan "rebranding" dari Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dalam rangka upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat, melalui berbagai kelompok kegiatan di masyarakat.
"Kota Semarang mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah perhelatan ini (Harganas, red.)," kata Ita, sapaan akrab Hevearita, dalam pernyataan di Semarang, Senin.
Menurut dia, Kota Semarang dipilih sebagai tuan rumah peringatan Harganas Ke-31 karena mampu menurunkan angka stunting 10 persen sehingga menjadi satu percontohan cerita sukses penanganan stunting.
Untuk itu, pihaknya akan mengajak seluruh elemen dan pemangku kepentingan terkait yang telah bekerja sama menangani stunting di Kota Semarang untuk terlibat dalam kegiatan tersebut.
Secara keseluruhan, ia memastikan tahapan-tahapan sudah berjalan lancar, namun secara lebih jauh menginginkan kegiatan tersebut bisa dikenal dan dikenang oleh seluruh warga terkait upaya atau penanganan stunting di Kota Semarang.
"Kemudian, di sini minimal 10 ribu orang hadir dari seluruh Indonesia sehingga harus disiapkan pelayanannya, seperti oleh-oleh, souvenir, agar lebih siap. Nah ini yang harus ditangkap untuk promosi," katanya.
Rangkaian kegiatan peringatan Harganas Ke-31 berlangsung selama sepekan pada 23-29 Juni 2024 di beberapa wilayah di Kota Semarang, dan puncaknya akan berlangsung di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang pada 29 Juni mendatang.
Pada puncak peringatan Harganas Ke-31 bertema "Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas" di Simpang Lima Kota Semarang, rencananya dihadiri Presiden RI Joko Widodo, Penjabat Gubernur Jateng, dan wali kota/bupati seluruh Indonesia.
Untuk memeriahkan acara itu, kata dia, nanti juga akan digelar wisuda lansia, kegiatan memasak, gerakan kembali ke meja makan, khitanan masal, donor darah, hingga pelayanan KB di perusahaan yang terpusat di PT SAMI.
Ada pula beberapa perlombaan yang diikuti oleh perwakilan setiap daerah, serta pameran Pembangunan Program Bangga Kencana.
Program Bangga Kencana merupakan "rebranding" dari Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dalam rangka upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat, melalui berbagai kelompok kegiatan di masyarakat.
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Pemkab Pekalongan salurkan bansos dan layanan terapi pada disabilitas-lansia
16 December 2025 18:32 WIB
Aksi kemanusiaan Polda Jateng, donor darah untuk penuhi kebutuhan 150–200 kantong per hari di Semarang
16 December 2025 14:25 WIB
Banyumas tanamkan nilai antikorupsi sejak dini lewat lomba gambar Hakordia 2025
09 December 2025 21:27 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI Samuel Wattimena ingatkan pemenuhan akses bagi difabel
04 December 2025 8:42 WIB
Kemensos ajak masyarakat bangun inklusi dalam memperingati Hari Disabilitas 2025
03 December 2025 15:50 WIB
Hari Disabilitas Internasional 2025, Pakar UMS: inklusivitas adalah identitas moral
03 December 2025 15:42 WIB
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Tim Pengabdian KESMAS UMS gandeng Puskesmas Gilingan cegah anemia ibu hamil lewat ANECMA
18 December 2025 19:27 WIB
Mahasiswa Fisioterapi UMS implementasikan layanan kesehatan berbasis komunitas
09 December 2025 21:46 WIB
PMI Solo pastikan stok darah aman, ajak warga donor untuk bantu korban bencana
09 December 2025 14:23 WIB