Semarang (ANTARA) - BPJS Kesehatan Cabang Ungaran melakukan kegiatan sapa peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di RSUD Kota Salatiga, Kamis (11/7), dalam rangka rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-56 BPJS Kesehatan.
Kegiatan ini dilakukan juga untuk memastikan bahwa peserta JKN mendapatkan pelayanan optimal di fasilitas kesehatan.
Pps. Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ungaran, Prabowo, yang terjun langsung menyapa peserta JKN di RSUD Kota Salatiga menuturkan bahwa dengan kegiatan sapa peserta JKN merupakan sebagai salah satu upaya BPJS Kesehatan untuk lebih dekat dengan peserta JKN.
Ia juga mengatakan kegiatan ini untuk meninjau langsung bagaimana pelayanan kesehatan yang diterima oleh peserta JKN di RSUD Kota Salatiga.
“Di satu dekade Program JKN yang sudah berjalan dan hadir di tengah-tengah masyarakat saat ini, selain agar lebih dekat dengan para peserta JKN yang sedang berobat di RSUD Kota Salatiga, kehadiran kami untuk menyapa mereka disini juga ingin memastikan bahwa para peserta JKN sudah mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal sesuai dengan haknya dan tidak ada lagi diskriminasi dengan pasien umum lainnya,” ujar Prabowo.
Dalam kegiatan sapa peserta JKN, selain bertanya tentang pelayanan kesehatan yang telah diterima oleh peserta JKN, Prabowo juga memberikan edukasi terkait Program JKN.
Saat ini sudah tersedia Aplikasi Mobile JKN yang memiliki banyak fitur untuk memperoleh informasi baik itu tentang keaktifan kepesertaan JKN, jumlah iuran, dan peserta bisa memanfaatkan fitur antrean online saat akan berobat ke fasilitas kesehatan agar tidak lama menunggu.
“Peserta yang tadi kami sapa ada yang kepesertaannya dari segmen penerima bantuan iuran (PBI) dan ada juga yang merupakan peserta bukan penerima upah (PBPU) atau yang sering disebut dengan peserta mandiri. Saya sangat berterima kasih kepada peserta JKN atas dukungan dan kepercayaan mereka terhadap Program JKN. Dengan dukungan dari berbagai pihak, baik dari fasilitas kesehatan dan para peserta JKN semoga program ini terus dapat berjalan dan mengangkat derajat kesehatan di Indonesia,” ujar Prabowo.
Jumini (64), salah seorang peserta JKN yang tengah dirawat di RSUD Kota Salatiga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas hadirnya Program JKN selama ini. Dirinya merasa Program JKN sangat bermanfaat dan sangat membantu dirinya beserta keluarga ketika berobat ke fasilitas kesehatan.
“Selama ini, kalau saya dan keluarga berobat selalu memanfaatkan Program JKN, saya tidak bisa membayangkan jika setiap saya dan anggota keluarga saya harus berobat harus mengeluarkan biaya sendiri. Terlebih kepesertaan JKN saya juga dari segmen PBI, jadi saya sangat bersyukur sudah terdaftar sebagai peserta JKN karena begitu besar manfaatnya dalam memberikan jaminan kesehatan untuk kami,” ujar Jumini.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Kiki Lestatri, ibu dari tiga orang anak ini juga merasakan begitu besarnya manfaat dari Program JKN.
Kiki yang juga sedang dirawat di RSUD Kota Salatiga mengatakan bahwa selama dirinya menggunakan Program JKN untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan dirinya selalu mendapatkan pelayanan yang baik.
“Saya merasa sangat terbantu dengan hadirnya Program JKN, saya merasakan kemudahan saat menggunakan Program JKN ketika berobat, bahkan tidak ada diskriminasi dari pihak fasilitas kesehatan. Bahkan ketika berobat saat ini juga tidak perlu lagi membawa kartu JKN, cukup menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP), kita sudah bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan,”ujar Kiki.
Besar harapan Kiki untuk keberlangsungan Program JKN, dirinya berharap Program JKN bisa terus memberikan jaminan kesehatan untuk seluruh masyarakat di Indonesia. Dan apa yang sudah berjalan baik dari Program JKN dapat terus dipertahankan. ***