KM Soneta asal Rembang tenggelam di Karimunjawa, tujuh ABK masih hilang
Jumat, 12 Juli 2024 22:58 WIB
Petugas SAR mencari korban kapal tenggelam di perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jumat (12/7/2024). (ANTARA/HO-SAR Semarang)
Semarang (ANTARA) - Petugas SAR gabungan melakukan pencarian terhadap tujuh awak kapal KM Soneta yang tenggelam di perairan Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang Budiono di Semarang, Jumat, mengatakan peristiwa tenggelam kapal berasal dari Kabupaten Rembang terjadi pada Kamis (11/7).
"Kami menerima informasi KM Soneta tenggelam di utara Karimunjawa beserta 16 ABK dan seluruh muatannya," katanya.
Dia menjelaskan KN Sadewa milik Basarnas sudah diberangkatkan untuk melakukan pencarian.
Ia menuturkan KM Soneta berangkat melaut pada 6 Juli 2024 untuk mencari ikan di perairan utara Pulau Jawa.
Sebanyak sembilan ABK yang terombang-ambing diselamatkan oleh KM Bintang Barokah yang sedang melintas, sedangkan tujuh ABK lainnya masih belum ditemukan dan dalam pencarian.
Ia menjelaskan pencarian dilakukan sekitar 4 mil dari sekitar lokasi kapal tenggelam.
"Pencarian dihentikan sementara pada malam hari dan akan dilanjutkan besok di area yang diperluas hingga 6 mil dari lokasi kapal tenggelam," katanya.
Ia menambahkan ketinggian ombak di perairan Karimunjawa berkisar 1 hingga 1,5 meter.
Ia berharap dengan kondisi cuaca tersebut para korban akan dapat segera ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang Budiono di Semarang, Jumat, mengatakan peristiwa tenggelam kapal berasal dari Kabupaten Rembang terjadi pada Kamis (11/7).
"Kami menerima informasi KM Soneta tenggelam di utara Karimunjawa beserta 16 ABK dan seluruh muatannya," katanya.
Dia menjelaskan KN Sadewa milik Basarnas sudah diberangkatkan untuk melakukan pencarian.
Ia menuturkan KM Soneta berangkat melaut pada 6 Juli 2024 untuk mencari ikan di perairan utara Pulau Jawa.
Sebanyak sembilan ABK yang terombang-ambing diselamatkan oleh KM Bintang Barokah yang sedang melintas, sedangkan tujuh ABK lainnya masih belum ditemukan dan dalam pencarian.
Ia menjelaskan pencarian dilakukan sekitar 4 mil dari sekitar lokasi kapal tenggelam.
"Pencarian dihentikan sementara pada malam hari dan akan dilanjutkan besok di area yang diperluas hingga 6 mil dari lokasi kapal tenggelam," katanya.
Ia menambahkan ketinggian ombak di perairan Karimunjawa berkisar 1 hingga 1,5 meter.
Ia berharap dengan kondisi cuaca tersebut para korban akan dapat segera ditemukan.
Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Mengenal Teras BRI Kapal, bank terapung yang dinanti masyarakat kepulauan
10 December 2025 15:34 WIB
Pemerintah dorong efisiensi pelabuhan dan tol laut untuk tingkatkan PDB maritim
07 November 2025 17:47 WIB
Pemkab Batang gandeng pemilik PLTU tingkatkan kemampuan teknis mesin kapal nelayan
14 October 2025 14:15 WIB
Seskab: Presiden Prabowo instruksikan penyelamatan korban KMP Tunu Pratama Jaya
03 July 2025 9:31 WIB
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
Polresta Banyumas selidiki kecelakaan lalu lintas tewaskan dua pejalan kaki
13 November 2025 14:07 WIB
Tim SAR evakuasi mahasiswa korban terakhir tenggelam di Sungai Jolinggo Kendal
06 November 2025 8:41 WIB
SAR temukan dua mahasiswa UIN Semarang korban tenggelam di Sungai Jolinggo Kendal
05 November 2025 13:38 WIB
UIN Walisongo: Masih ada satu mahasiswi KKN hanyut di Kendal belum ditemukan
05 November 2025 12:00 WIB