Persiku tunjuk eks pelatih Persija
Selasa, 16 Juli 2024 8:12 WIB
Sudirman eks pelatih tim Persija Jakarta yang kini ditunjuk sebagai Pelatih Persiku Kudus yang promosi ke Liga 2 memberikan keterangan saat rapat koordinasi bersama jajaran manajemen di Hotel @Hom, Senin (15/7/2024). Tampak hadir Manajer Persiku Kudus M Ilham Akbar dan Presiden Klub Sarman. (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus (ANTARA) - Persiku Kudus resmi menunjuk Sudirman yang mantan pelatih Persija untuk menukangi tim asal Jawa Tengah yang promosi ke Liga 2 Indonesia itu.
"Penunjukan Sudirman sebagai pelatih kepala karena pernah punya keterkaitan dengan Kota Kudus, sehingga kami memilihnya untuk menukangi Persiku," kata Manajer Persiku Kudus Mochammad Ilham Akbar di sela-sela rapat koordinasi di Hotel @Hom, Kudus, Jawa Tengah, pada Senin.
Alasan lain, kata dia, karena berpengalaman memegang klub Liga 1 sehingga optimistis membuat Persiku bersaing di Liga 2.
Sudirman mengaku menerima tawaran melatih Persiku ketika dihubungi Presdir PT Relasi Sport Muria Indonesia karena pernah membela Persiku Kudus pada 2003.
Sudirman tidak bisa melanjutkan kiprahnya karena mengalami cedera kaki sehingga memutuskan belajar menjadi pelatih.
"Dengan ditunjuk menjadi pelatih Persiku, tentunya menjadi kesempatan melanjutkan perjuangan saya yang tidak bisa membela tim ini sampai akhir musim. Ini kesempatan saya bangkit untuk membawa tim Persiku naik ke kasta lebih tinggi," kata Sudirman.
Dia menyatakan target tim akan disesuaikan dengan ketersediaan anggaran dan untuk mempersiapkan tim, akan ada uji coba pemain pada 17-31 Juli 2024.
Pemain yang ikut membawa Persiku promosi ke Liga 2, kata dia, akan diberi kesempatan mengikuti uji coba agar bisa dipilih.
"Pemain asing juga sudah ada yang mengirimkan curriculum vitae atau daftar riwayat hidup terkait pengalaman bermain sepak bola. Namun, mereka harus mengikuti uji coba terlebih dahulu selama beberapa hari," kata Sudirman.
Persiku Kudus resmi membentuk perseroan terbatas (PT) dengan nama PT Relasi Sport Muria Indonesia sebagai syarat mengikuti Liga 2, dengan direktur utama Mochammad Ilham Akbar yang sebelumnya manajer Persiku saat masih di Liga 3.
Baca juga: Stadion Kudus ditargetkan penuhi standar Liga 2
"Penunjukan Sudirman sebagai pelatih kepala karena pernah punya keterkaitan dengan Kota Kudus, sehingga kami memilihnya untuk menukangi Persiku," kata Manajer Persiku Kudus Mochammad Ilham Akbar di sela-sela rapat koordinasi di Hotel @Hom, Kudus, Jawa Tengah, pada Senin.
Alasan lain, kata dia, karena berpengalaman memegang klub Liga 1 sehingga optimistis membuat Persiku bersaing di Liga 2.
Sudirman mengaku menerima tawaran melatih Persiku ketika dihubungi Presdir PT Relasi Sport Muria Indonesia karena pernah membela Persiku Kudus pada 2003.
Sudirman tidak bisa melanjutkan kiprahnya karena mengalami cedera kaki sehingga memutuskan belajar menjadi pelatih.
"Dengan ditunjuk menjadi pelatih Persiku, tentunya menjadi kesempatan melanjutkan perjuangan saya yang tidak bisa membela tim ini sampai akhir musim. Ini kesempatan saya bangkit untuk membawa tim Persiku naik ke kasta lebih tinggi," kata Sudirman.
Dia menyatakan target tim akan disesuaikan dengan ketersediaan anggaran dan untuk mempersiapkan tim, akan ada uji coba pemain pada 17-31 Juli 2024.
Pemain yang ikut membawa Persiku promosi ke Liga 2, kata dia, akan diberi kesempatan mengikuti uji coba agar bisa dipilih.
"Pemain asing juga sudah ada yang mengirimkan curriculum vitae atau daftar riwayat hidup terkait pengalaman bermain sepak bola. Namun, mereka harus mengikuti uji coba terlebih dahulu selama beberapa hari," kata Sudirman.
Persiku Kudus resmi membentuk perseroan terbatas (PT) dengan nama PT Relasi Sport Muria Indonesia sebagai syarat mengikuti Liga 2, dengan direktur utama Mochammad Ilham Akbar yang sebelumnya manajer Persiku saat masih di Liga 3.
Baca juga: Stadion Kudus ditargetkan penuhi standar Liga 2
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Guru SD di Kabupaten Demak dilatih "smart teaching" pelajaran matematika
22 November 2023 9:58 WIB, 2023
Terpopuler - Liga Indonesia
Lihat Juga
Ratusan pendukung PSIS sempat blokade akses masuk Stadion Jatidiri Semarang
12 December 2024 6:09 WIB