11 mahasiswa baru Undip diduga keracunan
Jumat, 16 Agustus 2024 17:31 WIB
Kampus Universitas Diponegoro Semarang. (ANTARA/HO-Undip)
Semarang (ANTARA) - Universitas Diponegoro Semarang menyebutkan 10 mahasiswa baru yang diduga keracunan sehingga harus dibawa ke rumah sakit (RS) sudah diperbolehkan pulang.
Manajer Layanan Terpadu dan Humas Undip Utami Setyowati dalam pernyataan di Semarang, Jumat, menyampaikan setidaknya ada 11 mahasiswa baru Sekolah Vokasi Undip yang mengalami gangguan kesehatan, seperti diare karena makanan.
Dia menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat mahasiswa baru Sekolah Vokasi Undip mengikuti kegiatan pengenalan di kampus Undip Pleburan Semarang, Kamis (15/8) kemarin.
Menyikapi hal tersebut, kata dia, panitia kegiatan segera bertindak dengan memberikan bantuan membawa 11 orang tersebut ke Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang untuk mendapatkan perawatan.
Dari 11 orang yang dibawa ke RS Roemani, kata dia, 10 orang langsung diperbolehkan pulang, sedangkan satu orang sempat dirawat di instalasi gawat darurat (IGD), namun saat ini sudah di ruang perawatan dengan kondisi sehat
Terkait dengan penanganan kesehatan mahasiswa baru saat kegiatan penerimaan mahasiswa baru (PMB), Sekolah Vokasi Undip, khususnya di Kampus Pleburan telah bekerja sama dengan RS Roemani.
Apabila ada keluhan kesehatan dari mahasiswa baru, kata dia, mahasiswa dapat langsung dibawa panitia ke RS Roemani sehingga dapat ditangani dengan cepat dan baik.
"Semua biaya perawatan baik rawat jalan maupun rawat inap ditanggung oleh Sekolah Vokasi Undip," kata Utami.
Sebelumnya, sejumlah mahasiswa Undip diduga mengalami keracunan saat menjalani PMB sehingga harus dilarikan ke RS Roemani Semarang.
Juru Bicara RS Roemani Muhammadiyah Semarang Sigit Budiarto membenarkan adanya sejumlah mahasiswa Undip yang masuk IGD.
Mahasiswa Undip dilarikan ke RS Roemani mulai pukul 12.00 WIB dan terus bertambah hingga jumlahnya mencapai belasan orang.
Manajer Layanan Terpadu dan Humas Undip Utami Setyowati dalam pernyataan di Semarang, Jumat, menyampaikan setidaknya ada 11 mahasiswa baru Sekolah Vokasi Undip yang mengalami gangguan kesehatan, seperti diare karena makanan.
Dia menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat mahasiswa baru Sekolah Vokasi Undip mengikuti kegiatan pengenalan di kampus Undip Pleburan Semarang, Kamis (15/8) kemarin.
Menyikapi hal tersebut, kata dia, panitia kegiatan segera bertindak dengan memberikan bantuan membawa 11 orang tersebut ke Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang untuk mendapatkan perawatan.
Dari 11 orang yang dibawa ke RS Roemani, kata dia, 10 orang langsung diperbolehkan pulang, sedangkan satu orang sempat dirawat di instalasi gawat darurat (IGD), namun saat ini sudah di ruang perawatan dengan kondisi sehat
Terkait dengan penanganan kesehatan mahasiswa baru saat kegiatan penerimaan mahasiswa baru (PMB), Sekolah Vokasi Undip, khususnya di Kampus Pleburan telah bekerja sama dengan RS Roemani.
Apabila ada keluhan kesehatan dari mahasiswa baru, kata dia, mahasiswa dapat langsung dibawa panitia ke RS Roemani sehingga dapat ditangani dengan cepat dan baik.
"Semua biaya perawatan baik rawat jalan maupun rawat inap ditanggung oleh Sekolah Vokasi Undip," kata Utami.
Sebelumnya, sejumlah mahasiswa Undip diduga mengalami keracunan saat menjalani PMB sehingga harus dilarikan ke RS Roemani Semarang.
Juru Bicara RS Roemani Muhammadiyah Semarang Sigit Budiarto membenarkan adanya sejumlah mahasiswa Undip yang masuk IGD.
Mahasiswa Undip dilarikan ke RS Roemani mulai pukul 12.00 WIB dan terus bertambah hingga jumlahnya mencapai belasan orang.
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Unsoed-UHB bantu petani Desa Winduaji melalui budi daya jamur untuk atasi stunting dan kemiskinan
01 December 2024 14:58 WIB
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
Anggota DPR RI berikan dukungan moral kepada korban kebakaran Pasar Gandrungmangu Cilacap
27 November 2024 14:06 WIB
Total korban kecelakaan truk di Semarang 11 orang, berikut daftar namanya
22 November 2024 16:19 WIB