PON 2024, Veddriq bawa Kalbar masuk babak delapan besar
Sabtu, 7 September 2024 22:49 WIB
Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo saat memanjat pada babak kualifikasi panjat tebing speed relay putra yang berlangsung di Venue Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (7/9/2024). (ANTARA/Zuhdiar Laeis)
Semarang (ANTARA) - Kontingen Panjat Tebing Kalimantan Barat yang salah satunya diperkuat Veddriq Leonardo berhasil melaju babak delapan besar nomor speed relay putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Sebanyak 12 kontingen bertarung pada babak kualifikasi panjat tebing nomor speed relay putra yang berlangsung di Venue Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu.
Delapan provinsi yang melaju ke babak delapan besar, yakni, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Aceh, Kalimantan Barat, dan DKI Jakarta.
Masing-masing kontingen menerjunkan tiga pemanjat tebingnya dalam satu tim yang memanjat secara estafet untuk mencetak skor tercepat dan diberikan dua kali kesempatan di Lane A dan Lane B.
Jateng mencatatkan waktu terbaik dengan skor 16,13 detik, Sumut kedua dengan 16,45 detik meski sempat "fall" di Lane A, disusul Kalbar dengan waktu 16,16 detik, dan Jabar dengan waktu 16,70 detik.
Kemudian, Jatim dengan catatan skor 17,07 detik meski sempat "fall" di Lane A, DKI Jakarta dengan waktu 18,04 detik, diikuti tim tuan rumah Aceh dengan skor 18,29 detik, dan Kaltim dengan 19,98 detik meski sempat "fall" di Lane B.
Veddriq memperkuat nomor speed relay putra bersama dua atlet seprovinsinya, yakni Donny Kurniawan dan Ryan Ramadhani.
Veddriq menjadi atlet panjat tercepat setelah mencetak rekor dunia di Piala Dunia IFSC 2023 Seoul, Korea Selatan, dengan catatan waktu 4,90 detik.
Rekor tersebut diraihnya setelah memanjat climbing wall setinggi 15 meter dengan catatan waktu tercepat di dunia pada 28 April 2023 dan menjadi manusia pertama di dunia yang resmi memanjat dengan hasil di bawah 5 detik.
Pada Olimpiade Paris 2023, atlet kelahiran lahir 11 Maret 1997 itu juga meraih medali emas di nomor speed putra.
Sementara itu, Presiden Juri Cabang Olahraga Panjat Tebing PON XXI Aceh-Sumut Anugrah Agung Karokaro menyampaikan bahwa penyelenggaraan pertandingan panjat tebing di PON berlangsung cukup lancar.
"Kami sudah memainkan babak kualifikasi di nomor combined perorangan putra dan putri. Hari ini, speed relay putra dan putri," katanya.
Ia menyebutkan setidaknya ada 16 nomor pada cabang olahraga panjat tebing yang dipertandingkan di PON XXI Aceh-Sumut, dan sudah terlaksana empat nomor.
"Untuk nomor speed relay, kami mencoba mengambil dua jalur (Lane) dan diambil waktu tercepat. Ya, dia yang masuk babak putaran final diambil delapan kontingen," katanya.
Untuk cabang olahraga panjat tebing pada PON XXI Aceh-Sumut diikuti sebanyak 26 provinsi yang mengirimkan total 188 atlet, terdiri atas 103 atlet putra dan 85 atlet putri.
Sebanyak 12 kontingen bertarung pada babak kualifikasi panjat tebing nomor speed relay putra yang berlangsung di Venue Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu.
Delapan provinsi yang melaju ke babak delapan besar, yakni, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Aceh, Kalimantan Barat, dan DKI Jakarta.
Masing-masing kontingen menerjunkan tiga pemanjat tebingnya dalam satu tim yang memanjat secara estafet untuk mencetak skor tercepat dan diberikan dua kali kesempatan di Lane A dan Lane B.
Jateng mencatatkan waktu terbaik dengan skor 16,13 detik, Sumut kedua dengan 16,45 detik meski sempat "fall" di Lane A, disusul Kalbar dengan waktu 16,16 detik, dan Jabar dengan waktu 16,70 detik.
Kemudian, Jatim dengan catatan skor 17,07 detik meski sempat "fall" di Lane A, DKI Jakarta dengan waktu 18,04 detik, diikuti tim tuan rumah Aceh dengan skor 18,29 detik, dan Kaltim dengan 19,98 detik meski sempat "fall" di Lane B.
Veddriq memperkuat nomor speed relay putra bersama dua atlet seprovinsinya, yakni Donny Kurniawan dan Ryan Ramadhani.
Veddriq menjadi atlet panjat tercepat setelah mencetak rekor dunia di Piala Dunia IFSC 2023 Seoul, Korea Selatan, dengan catatan waktu 4,90 detik.
Rekor tersebut diraihnya setelah memanjat climbing wall setinggi 15 meter dengan catatan waktu tercepat di dunia pada 28 April 2023 dan menjadi manusia pertama di dunia yang resmi memanjat dengan hasil di bawah 5 detik.
Pada Olimpiade Paris 2023, atlet kelahiran lahir 11 Maret 1997 itu juga meraih medali emas di nomor speed putra.
Sementara itu, Presiden Juri Cabang Olahraga Panjat Tebing PON XXI Aceh-Sumut Anugrah Agung Karokaro menyampaikan bahwa penyelenggaraan pertandingan panjat tebing di PON berlangsung cukup lancar.
"Kami sudah memainkan babak kualifikasi di nomor combined perorangan putra dan putri. Hari ini, speed relay putra dan putri," katanya.
Ia menyebutkan setidaknya ada 16 nomor pada cabang olahraga panjat tebing yang dipertandingkan di PON XXI Aceh-Sumut, dan sudah terlaksana empat nomor.
"Untuk nomor speed relay, kami mencoba mengambil dua jalur (Lane) dan diambil waktu tercepat. Ya, dia yang masuk babak putaran final diambil delapan kontingen," katanya.
Untuk cabang olahraga panjat tebing pada PON XXI Aceh-Sumut diikuti sebanyak 26 provinsi yang mengirimkan total 188 atlet, terdiri atas 103 atlet putra dan 85 atlet putri.
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024