PSSI sebut 281.000 suporter timnas terverifikasi dalam Garuda ID
Jumat, 8 November 2024 16:42 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan keterangan kepada awak media usai meninjau rumput lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Jumat (8/11/2024). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Jakarta (ANTARA) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyebutkan 281.000 orang suporter timnas Indonesia sudah terverifikasi dalam basis data identitas suporter Garuda ID.
"Database sekarang sudah mulai terbentuk untuk Garuda ID. 325.000 orang sudah terdaftar dan diverifikasi sudah 281.000," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada awak media usai memantau Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Jumat.
Menurut dia, jumlah suporter yang tercatat dalam basis data Garuda ID merupakan angka yang luar biasa.
Hal itu, kata dia, menunjukkan bahwa PSSI berkomitmen untuk memperbaiki sistem basis data suporter untuk meningkatkan aspek keamanan dan keselamatan dalam pertandingan sepak bola tim nasional.
"Ini (perbaikan basis data) harus terjadi," ujarnya.
Erick mengatakan sistem pembuatan basis data suporter untuk timnas Indonesia tersebut selanjutnya dapat diterapkan pula dalam liga maupun klub-klub di tanah air.
"Artinya kalau timnas Indonesia sudah bisa membuat database suporter, artinya tidak ada alasan liga atau klub-klub yang bermain di liga tidak bisa melakukan," ujarnya.
Garuda ID merupakan program identitas digital bagi pendukung resmi timnas Indonesia yang diluncurkan oleh PSSI. Program tersebut memberikan keanggotaan khusus kepada para suporter yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan akses ke berbagai fasilitas dan manfaat eksklusif yang berhubungan dengan timnas Indonesia.
Pemilik identitas Garuda ID dapat mengikuti perkembangan timnas Indonesia lebih dekat, mendapatkan prioritas akses ke tiket pertandingan, hingga menikmati merchandise eksklusif.
Setiap pendukung timnas Indonesia dapat memiliki identitas tersebut dengan cara mendaftar secara daring melalui situs resmi PSSI.
Baca juga: PSSI siapkan protes terkait wasit Ahmed Al Kaf
"Database sekarang sudah mulai terbentuk untuk Garuda ID. 325.000 orang sudah terdaftar dan diverifikasi sudah 281.000," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada awak media usai memantau Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Jumat.
Menurut dia, jumlah suporter yang tercatat dalam basis data Garuda ID merupakan angka yang luar biasa.
Hal itu, kata dia, menunjukkan bahwa PSSI berkomitmen untuk memperbaiki sistem basis data suporter untuk meningkatkan aspek keamanan dan keselamatan dalam pertandingan sepak bola tim nasional.
"Ini (perbaikan basis data) harus terjadi," ujarnya.
Erick mengatakan sistem pembuatan basis data suporter untuk timnas Indonesia tersebut selanjutnya dapat diterapkan pula dalam liga maupun klub-klub di tanah air.
"Artinya kalau timnas Indonesia sudah bisa membuat database suporter, artinya tidak ada alasan liga atau klub-klub yang bermain di liga tidak bisa melakukan," ujarnya.
Garuda ID merupakan program identitas digital bagi pendukung resmi timnas Indonesia yang diluncurkan oleh PSSI. Program tersebut memberikan keanggotaan khusus kepada para suporter yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan akses ke berbagai fasilitas dan manfaat eksklusif yang berhubungan dengan timnas Indonesia.
Pemilik identitas Garuda ID dapat mengikuti perkembangan timnas Indonesia lebih dekat, mendapatkan prioritas akses ke tiket pertandingan, hingga menikmati merchandise eksklusif.
Setiap pendukung timnas Indonesia dapat memiliki identitas tersebut dengan cara mendaftar secara daring melalui situs resmi PSSI.
Baca juga: PSSI siapkan protes terkait wasit Ahmed Al Kaf
Pewarta : Aloysius Lewokeda
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Jelang PSIS vs Persis Solo, panitia antisipasi kehadiran suporter tim tamu
19 January 2025 22:49 WIB
Ratusan pendukung PSIS sempat blokade akses masuk Stadion Jatidiri Semarang
12 December 2024 6:09 WIB
Polres Kudus siagakan personel di perbatasan antisipasi suporter Persebaya
16 July 2023 20:54 WIB, 2023
Terpopuler - NASIONAL
Lihat Juga
Peringati Isra Mikraj 2025, Ketum Berto ajak PPM Jateng kembalikan kejayaan organisasi
28 January 2025 17:47 WIB
Menteri ATR/BPN bantah sertifikat pagar laut Tangerang milik Kapuk Niaga Indah
20 January 2025 14:00 WIB