Semarang (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Dubai bekerja sama dengan KJRI Dubai menyelenggarakan Fashion Show Batik di Hotel Holiday Inn Crown Plaza Jumeirah, Dubai, Persatuan Emirat Arab, pada Kamis, 21 November 2024.
Kegiatan tersebut mendapatkan perhatian positif dengan banyaknya yang menyaksikan fashion show dengan desainer Siti Nurhidayah dari Zahida Paintings yang sedang berada di Dubai bersama dengan Delegasi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bojonegoro yang dipimpin oleh Ketua Dekranasda Bojonegoro Dian Adiyanto Adriyanto yang juga merupakan istri dari Bupati Bojonegoro.
Dekranasda Bojonegoro hadir di Dubai untuk berpartisipasi dalam Middle East Organic and Natural Product Expo Dubai dengan membawa produk Usaha Mikro Kecil dan Menengan (UMKM) Dubai.
Siti Nurhidayah dalam kesempatan itu juga membawa produk batik yang proses pembuatan, pewarnaan, desain sampai penjahitannya dilakukan oleh peserta didiknya yang semuanya merupakan penyandang disabilitas di Kabupaten Bojonegoro.
Kegiatan utama fashion show, berupa penampilan para model wanita warga negara Indonesia di Dubai dengan menampilkan karya dari para desainer wanita Indonesia di Dubai, yaitu Susi Rewita (Rewita Batik Style Collection), Drg. Yanti Damayanti (De La Rose Haute Couture), Desi Sari Dewi (DNA Brand), dan Ira Ahmad (Batik Kampoengkou Clothing Line) yang juga berkolaborasi dengan desainer kerudung, Lydia Hasanah. Para desainer tersebut merupakan pegiat fashion yang tinggal di Dubai dan mereka aktif dalam menjalankan bisnis di bidang fashion.
Batik yang selama ini lebih sering digunakan sebagai pakaian konvensional bisa diubah oleh para desainer Indonesia yang tinggal di Dubai tersebut menjadi produk fashion yang bisa dipakai di berbagai event internasional.
Ketua DWP KJRI Dubai Neni Lesmana mengatakan fashion show diselenggarakan untuk menunjukkan talenta wanita Indonesia yang berada di Dubai. Menurut Neni Lesmana, pengurus DWP KJRI Dubai yang terdiri dari Ida Pradopo, Sri Saleh, Rizky Yousry dan Shinta Haryono, dengan dukungan dari anggota DWP KJRI Dubai.
Mereka yang tergabung dalam DPW KJRI Dubai terdiri dari wanita Indonesia di Dubai atau lebih dikenal dengan Indonesian Ladies. Mereka bekerja serius untuk mewujudkan cita-cita mereka mengenalkan batik kepada komunitas internasional dan bahwa batik bisa menjadi produk fashion yang bisa dipakai dalam berbagai kegiatan internasional. Para desainer sendiri juga merupakan anggota DWP KJRI Dubai.
Konsul Jenderal Republik Indonesia (Konjen RI) untuk Dubai Denny Lesmana dalam kata sambutannya menyampaikan kegiatan tersebut menunjukkan pemberdayaan wanita di Indonesia, bahwa di Indonesia, kaum wanita memainkan peranan yang sangat penting di semua bidang, mulai dari politik, sosial budaya, ekonomi, pendidikan dan bidang-bidang kehidupan lainnya.
Konjen Denny Lesmana menambahkan kegiatan fashion show tersebut kembali menunjukkan wanita Indonesia adalah insan tangguh dan berbakat serta dapat mewujudkan cita-cita mereka, karena kegiatan itu diorganisir oleh para wanita Indonesia di Dubai, para desainer juga para wanita Indonesia yang berdomisili di Dubai.
Sultana Kazim yang sebelumnya merupakan desainer wanita senior di Dubai dan pernah menjabat sebagai Global Ambassador of UNESCO International Action, dan kurator fashion serta memiliki Sultana Salon de Haute Couture, dalam kesempatan itu menyampaikan kekagumannya terhadap karya yang ditampilkan oleh para desainer Indonesia yang menurutnya sangat berkelas.