Karanganyar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar membuka peluang kehadiran para investor untuk melakukan investasi di daerah ini.

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Karanganyar Timotius Suryadi, di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu, mengatakan selama tiga tahun terakhir Kabupaten Karanganyar mengalami kemajuan luar biasa.

Ia mengatakan hal itu terlihat dari turunnya angka pengangguran di setiap tahun, yakni dari 5,59 persen turun menjadi 4,7 persen di tahun lalu. Selanjutnya, per bulan Oktober tahun ini angka pengangguran kembali turun menjadi 3,5 persen.

"Artinya terjadi pertumbuhan luar biasa, karena dibantu oleh investasi dan kunjungan wisata Karanganyar. Bahkan kunjungan wisata di Karanganyar sudah nyalip Magelang," katanya.

Melihat dampak positif tersebut, katanya lagi, Kabupaten Karanganyar membutuhkan kedatangan investor. Oleh karena itu, ia menyambut baik berdirinya destinasi wisata baru D'Gondangrejo Resto & Resort.

Komisaris Utama PT Gondangrejo Tenteram Katno Hadi mengatakan destinasi wisata tersebut mempunyai fasilitas waterboom, mini soccer, rest area resto, foodcourt, pusat oleh-oleh, ruang meeting, dan cottage.

D'Gondangrejo yang dibangun di atas tanah seluas 4,9 hektare tersebut resmi dibuka pada Jumat (20/12).

"Saat ini progres pembangunannya masih sekitar 90 persen. Masih ada waterboom dan cottage yang belum selesai, tapi infrastruktur sudah siap, sehingga dilakukan grand opening untuk mengejar momentum Natal dan tahun baru," katanya lagi.

Ia mengatakan lahan yang digunakan D'Gondangrejo merupakan tanah kas Desa Gondangrejo yang disewa jangka panjang.

"Dulu lahan tebu, tapi kurang efektif. Kemudian desa menawarkan untuk dikembangkan lewat open bidding. Kami adu konsep dengan investor lain. Ternyata konsep yang kami tawarkan disetujui," katanya pula.

Ia berharap keberadaan D'Gondangrejo berdampak positif pada kemajuan wilayah tersebut.

"Selain itu, juga memberi manfaat ekonomi pada masyarakat sekitar," kata dia lagi.