Solo (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan melindungi peserta kuliah kerja nyata (KKN) tematik yang diselenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Surakarta Teguh Wiyono di Solo Jawa Tengah Rabu mengatakan, pada program tersebut mahasiswa UNS melakukan KKN bersama BPJS Ketenagakerjaan sekaligus menjadi Duta BPJS Ketenagakerjaan.

"Kami berharap mahasiswa yang mengikuti KKN ini dapat menjadi perpanjangan tangan BPJS Ketenagakerjaan dalam menyosialisasikan program jaminan sosial kepada masyarakat," katanya.

Ia menjelaskan, dengan fokus di desa, pasar, dan UMKM, diharapkan para mahasiswa mampu mengedukasi masyarakat yang belum memahami atau memanfaatkan program BPJS Ketenagakerjaan.

Pada program tersebut, pihaknya juga memberikan pelatihan kepada mahasiswa terkait komunikasi efektif, filosofi jaminan sosial, dan manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan.

"Kami ingin memastikan mahasiswa paham betul manfaat program ini agar dapat menyampaikan informasi dengan tepat kepada masyarakat," katanya.

Menurut dia, program tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan dan memperluas edukasi kepada masyarakat.

"Selain itu juga memperluas jangkauan kepesertaan," katanya.

Terkait dengan hal itu, Rektor UNS Prof Hartono mengatakan, KKN Tematik periode Januari-Februari tersebut diikuti oleh sebanyak 1.620 mahasiswa yang didampingi oleh 83 dosen pembimbing lapangan.

"Program ini dijalankan di tujuh provinsi di Indonesia," katanya.

Kepada para peserta KKN, ia menekankan pentingnya tanggung jawab, kreativitas, dan inovasi dalam pelaksanaan KKN.

"Kami berharap setiap peserta KKN dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, kreativitas, dan inovasi," katanya.