Jakarta (ANTARA) - Pembalap Marc Marquez mengaku masih berambisi untuk kembali menjadi kandidat utama perebutan gelar juara dunia MotoGP pada musim 2025.

Marquez mengungkapkan, ambisi dan kepercayaan diri itu datang dari kepindahannya ke tim pabrikan Ducati musim ini, setelah tahun sebelumnya membela tim satelit Gresini Racing dan finis di posisi ketiga.

“Tahun 2025 dan 2026 akan menjadi dua peluru (peluang) yang sangat bagus untuk mencoba memperjuangkan gelar karena kami berada di tim terbaik dan akan berusaha memberikan performa 100 persen,” kata Marquez, dikutip dari Marca dan Crash, Senin.

Juara dunia delapan kali itu mengatakan menemukan penampilan terbaik dan kembali kompetitif sejak memutuskan pindah dari tim pabrikan Honda ke Gresini. Terlebih, saat itu ia juga dalam periode kebangkitan dari cedera parah.

Tak lama setelah hengkang dari tim pabrikan Jepang yang sudah ia bela selama 11 tahun, Marquez pun akhirnya memenangkan tiga grand prix dan segera dipromosikan ke Ducati Lenovo bersama juara dunia dua kali Francesco Bagnaia.

Mengenai apa yang ia incar tahun ini, pembalap berusia 31 tahun itu menargetkan untuk meningkatkan daya saingnya serta terhindar dari cedera.

“Pastinya akan ada kecelakaan atau crash, karena itu adalah bagian dari olahraga ini. Namun, keinginan saya adalah saya bisa terhindar dari cedera,” ungkap Marquez.

“Lalu untuk tujuan utama, tentu saja, saya ingin memperjuangkan gelar dunia hingga balapan terakhir,” ujar dia menambahkan.

Marquez melakukan debut pabrikan Ducati-nya pada uji coba pascamusim di Barcelona pada November 2024. Ia mengendarai GP24 dan GP25 setelah sebelumnya menghabiskan tahun 2024 dengan GP23.

Musim ini, Ducati dan Marquez akan memperkenalkan corak Desmosedici 2025 pada 20 Januari di acara peluncuran di Italia.


Baca juga: Marc Marquez ingin selesaikan musim terakhir bersama Honda dengan manis